Prabowo Pastikan Pemerintah Urus Kepulangan 4 WNI Korban Penembakan di Malaysia

INDOPOSCO.ID – Presiden Prabowo Subianto memastikan, pemerintah akan mengurus proses pemulangan empat warga negara Indonesia (WNI), yang menjadi korban penembakan aparat Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia (APMM) di perairan Malaysia. Para korban masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
Kejadian penembakan tersebut terjadi pada Jumat (24/1/2025) pukul 03.00 dini hari waktu Malaysia. Lima WNI menjadi korban, satu orang meregang nyawa. Sementara satu orang kritis dan sisanya mengalami luka.
“Ya, nanti ada yang ngurus itu,” kata Prabowo di Jakarta dikutip, Jumat (31/1/2025).
Pemerintah terus memantau perkembangan kasus penembakan terhadap warga negara Indonesia oleh otoritas Negeri Jiran itu. Sekaligus meminta proses investigasi dapat dilakukan secara menyeluruh.
“Kita tentunya berharap ada investigasi,” ucap mantan Menteri Pertahanan.
Ia yakin, pemerintah Malaysia melakukan penyelidikan secara objektif. Permasalahan tersebut sudah dibicarakan dengan Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim saat kunjungan kenegaraannya ke Kuala Lumpur Senin, (27/1/2025) kemarin.
“Itu secara garis besar kita bicarakan,” imbuh Prabowo.
Direktur Pelindungan WNI (PWNI) Kemenlu Judha Nugraha mengatakan, KBRI Kuala Lumpur telah melakukan akses kekonsuleran untuk menemui empat WNI korban yang tengah dirawat di RS Serdang dan RS Klang, Malaysia pada, Selasa (28/1/2025).
“Dari keempat korban, dua WNI telah terverifikasi identitasnya, yaitu HA dan MZ, yang keduanya berasal dari Provinsi Riau. HA dan MZ telah mendapatkan perawatan dan dalam kondisi stabil,” tutur Judha terpisah, kemarin.
Dua korban lainnya kondisinya masih kritis pascaoperasi dan belum dapat memberikan keterangan. Sedangkan jenazah korban meninggal telah dipulangkan ke Indonesia.
“Kemlu dan KBRI Kuala Lumpur juga tengah mengurus proses pemulasaran 1 WNI yang meninggal, inisial B, asal Propinsi Riau untuk dipulangkan ke Tanah Air. Repatriasi jenazah direncanakan dilakukan hari hari ini,” beber Judha. (dan)