Yahya Sinwar Ditunjuk Jadi Pemimpin Baru Hamas Pengganti Haniyeh

INDOPOSCO.ID – Hamas telah memilih Yahya Sinwar, pejabat tingginya di Gaza, sebagai pemimpin baru biro politiknya pada, Selasa (6/8/2024). Keterpilihan dia terjadi setelah wafatnya Ismail Haniyeh di Taheran, Iran baru-baru ini.
“Gerakan Perlawanan Islam Hamas mengumumkan pemilihan Komandan Yahya Sinwar sebagai kepala biro politik gerakan ini, menggantikan Komandan Ismail Haniyeh yang syahid, semoga [Tuhan] mengasihaninya,” kata Hamas dalam sebuah pernyataan singkat dilansir dari Al Jazeera, Rabu (7/8/2024).
Pembunuhan Haniyeh diduga ulah Israel, mengirimkan gelombang kejut ke seluruh wilayah tersebut. Muncul anggapan upaya pemerintah Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menggagalkan upaya-upaya negosiasi gencatan senjata. Mengingat Haniyeh merupakan tokoh kunci.
Sinwar, 61 tahun, dianggap oleh Israel sebagai dalang di balik serangan 7 Oktober oleh Hamas di dalam wilayah Israel, yang menewaskan lebih dari 1.100 orang dan lebih dari 200 lainnya ditawan.
Para analis mengatakan bahwa penggantinya oleh Sinwar, yang tidak terlihat sejak serangan 7 Oktober merupakan indikator dari posisi sentral yang ditempati Gaza dalam visi politik kelompok tersebut.
Agresi militer Israel di Gaza telah menewaskan hampir 40.000 warga Palestina, ribuan di antaranya perempuan dan anak-anak.
Akibatnya hampir seluruh penduduknya yang berjumlah 2,3 juta orang mengungsi, dan menyebabkan krisis kemanusiaan yang belum pernah terjadi sebelumnya, yaitu meluasnya kelaparan dan keadaan darurat kesehatan.
Serangan Israel juga disertai dengan laporan-laporan pelanggaran hak asasi manusia yang sistematis, seperti penyiksaan terhadap warga Palestina di dalam tahanan. (dan)