Kongres Ulama Perempuan Indonesia Desak Penghentian Kejahatan Kemanusiaan Israel Terhadap Palestina

INDOPOSCO.ID – Kongres Ulama Perempuan Indonesia (KUPI) menyerukan, penghentian tindakan genosida dan kejahatan kemanusiaan yang dilakukan zionis Isreal terhadap warga Palestina. Serta mendukung pemulihan hak-hak kehidupan mereka yang tertindas.
“Seluruh lapisan masyarakat Indonesia, untuk memberi perhatian pada pentingnya penghentian segala bentuk kejahatan kemanusiaan Zionis Israel kepada warga Palestina,” kata Ketua Majelis Musyawarah KUPI Nyai Hj. Badriyah Fayumi dalam keterangannya diterima di Jakarta, Jumat (19/7/2024).
Ajaran-ajaran keagamaan apapun, nilai-nilai kemanusiaan di manapun, dan terutama konstitusi Indonesia, nyata dan terang benderang menolak segala bentuk penjajahan, kejahatan, dan genosida atas warga Palestina.
“Menuntut seluruh institusi negara dan agama di dunia untuk bersatu padu menekan negara Israel agar segera menghentikan kejahatan kemanusiaannya,” ujar Badriyah Fayumi.
KUPI menyerukan, semua pihak terutama jaringan ulama perempuan Indonesia berkomitmen secara kuat, jelas, dan tegas pada keberpihakan bagi penghentian segala bentuk kejahatan kemanusiaan.
“Pemulihan hak-hak yang tertindas sebagai hal yang makruf, yang harus diperjuangkan secara mubadalah, atau kemitraan, kerjasama, kesalingan, dan kesetaraan. Terutama perempuan dan anak-anak,” ujarnya.
Dalam rangka memperjuangkan kemerdekaan Palestina, semua elemen bangsa Indonesia dapat mengambil peran dengan cara-cara sesuai konstitusi negara, selaras dengan nilai-nilai keadilan dan kemanusiaan universal.
“Menghindari segala tindakan dan cara yang dapat mencederai rasa keadilan dan kemanusiaan, serta melemahkan konsolidasi anak bangsa yang sedang bersama-sama berjuang dan mendukung kemerdekaan Palestina,” imbuh Badriyah.
Selain itu, menyerukan segenap umat Islam terus melanjutkan berbagai ikhtiar yang telah dilakukan demi perjuangan Bangsa Palestina, agar segera terbebas dari segala bentuk kejahatan kemanusiaan dan penjajahan. (dan)