Nasional

PPNI Sebut RS Tak Kekurangan Nakes Usai Ada 160 Kasus Positif Covid-19

INDOPOSCO.ID – Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) menyatakan, bahwa pihaknya belum mendapat kabar soal kekurangan tenaga kesehatan (nakes), menyusul temuan kasus positif Covid-19 di rumah sakit.

Berdadar data yang dikantongi PPNI, sebanyak 160 tenaga kesehatan di Indonesia terkonfirmasi positif Covid-19 selama periode 1 Januari-11 Februari 2022.

“Sampai hari ini belum ada kegiatan koordinasi untuk penambahan tenaga kesehatan, belum ada informasi (rumah sakit) kekurangan tenaga kesehatan,” kata Ketua PPNI Harif Fadhilah melalui gawai, Sabtu (12/2/2022).

Menurutnya, jumlah nakes terjangkit Covid-19 berpotensi lebih banyak karena beberapa nakes belum melaporkan diri melalui sistem pemantauan anggota.

Baca Juga: Nakes Mulai Terpapar Covid-19, Satgas IDI: Harap Waspada dan Hati-hati

Sementara sebagian besar nakes yang terjangkit Covid-19 mengalami gejala ringan dan tanpa gejala (OTG). “Yang terkonfirmasi dominan tanpa gejala dan gejala ringan,” tutur Harif.

Ia menambahkan, adanya temuan kasus positif Covid-19 di lingkungan kerja nakes umumnya telah menerima suntikan vaksinasi primer dan dosis ketiga atau booster.

“Kalau dilihat kondisi yang terkonfirmasi, sudah dua kali vaksin dan booster. Secara ilmiah booster memberikan perlindungan dari keparahan,” imbuhnya.

Ketua Satgas Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Prof Zubairi Djoerban menyebut kasus Covid-19 varian Omicron mulai mengancam sejumlah tenaga kesehatan. Ia mengkhawatirkan jika banyak yang terpapar dapat mempengaruhi pelayanan.

“Gelombang ini mulai mengancam nakes di rumah sakit. Kalau yang terinfeksi banyak dan mereka harus cuti, maka ketidaktersediaan nakes akan memengaruhi pelayanan,” ujar Zubairi dalam cuitan di Twitter pribadinya, Senin (7/2/2022). (dan)

Back to top button