Dampak Erupsi Semeru Parah, DPR Pertanyakan Mitigasi Bencana
INDOPOSCO.ID – Anggota Komisi VIII DPR RI Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Maman Imanulhaq mengatakan, dalam revisi undang-undang (UU) kebencanaan DPR menguatkan pentingnya mitigasi bencana. Mulai dari kurikulum sekolah dasar (SD) hingga perguruan tinggi (PT).
“Sosialisasi di masyarakat pun harus dilakukan dengan masif,” ujar Maman Imanulhaq di Jakarta, Rabu (8/12/2021).
Dikatakan dia, melihat dampak dari bencana erupsi gunung Semeru, korban lebih dari 14 orang, dengan kerusakan lebih dari dua ribu rumah dan infrastruktur menunjukkan mitigasi bencana di Gunung Semeru dipertanyakan.
“BMKG dan BPBD telah memperingatkan, tapi kuncinya edukasi di masyarakat. Karena mau tidak mau kita harus bersahabat dengan bencana,” katanya.
Ia menyebut, DPR memiliki banyak catatan terkait bencana Semeru. Karena tidak sekedar dukacita, tetapi harus ada langkah proaktif dari semua elemen. Dengan membangun sistem mitigasi bencana, sehingga masyarakat tahu tentang mitigasi bencana hingga jalur evakuasi
“BNPB kan sudah mempersiapkan pengungsian tidak hanya untuk manusia, tetapi juga untuk ternak,” ungkapnya.
“Ini tujuannya apa? Agar mereka yang terdampak bencana tidak kembali ke daerah rawan bencana,” imbuhnya.
(nas)
