Nasional

Said Aqil Siap Maju Lagi Jadi Calon Ketua PBNU

INDOPOSCO.ID – Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Sirajd menyatakan siap kembali mencalonkan diri sebagai bakal calon ketua umum PBNU periode mendatang, dalam Muktamar yang akan berlangsung pada tanggal 23-25 Desember 2021 di Provinsi Lampung.

“Kalau diminta oleh para kiyai saya siap (mencalonkan diri),” ucap KH Said Aqil Sirajd di Banda Aceh, Selasa.

Ia mengatakan sejauh ini sudah ada para figur termasuk kiyai besar seperti Tuan Guru Turmudzi dari Lombok, Kiyai Muhtadi dari Banten, para kiyai dari Jawa Tengah, Jawa Timur termasuk Habib Luthfi juga meminta dirinya agar kembali mencalonkan diri.

Berita Terkait

Bahkan salah satu ulama Aceh Teungku Nuruzzahri atau Waled NU juga meminta agar dirinya kembali mencalonkan diri sebagai Ketua Umum PBNU periode ke depan.

KH Said Aqil Sirajd mengatakan salah satu visi dan tujuan penamaan dirinya ke depan sebagai calon Ketua Umum PBNU, yakni untuk meningkatkan kualitas kemandirian NU termasuk dalam budaya dan pendanaan.

Ia menyatakan NU harus mandiri secara keuangan, tidak minta-minta, termasuk dalam pembangunan masjid, madrasah ataupun pondok pesantren juga harus mandiri, dengan melibatkan kemandirian bersama ummat.

Misalnya, ada satu juta warga NU yang berikan donasi sehari Rp1 ribu dikali sebulan dan dikalikan satu tahun, maka berapa besar jumlah dana yang akan dipunyai NU dengan donasi tersebut, tuturnya.

“Jadi, kita ingin NU yang mandiri, terhindar dari aliran apa pun yang berbahaya seperti radikal, sekuler atau liberal,” tuturnya menerangkan.

Baginya, dalam kepemimpinannya selama ini, NU tidak membela kepada aliran kiri dan aliran kanan (radikal, sekuler atau liberal). Akan namun, NU senantiasa menghormati jalan tengah, tuturnya.

NU tidak kanan dan tid kiri, senantiasa menghormati jalan tengah, kemandirian keuangan, tidak minta-minta, masjid, madrasah, pesantren.

KH Said Aqil Siradj juga mengatakan selama 10 tahun memimpin NU, selama ini dirinya telah melakukan berbagai terobosan di

antaranya seperti membangun 34 akademi tinggi negeri terhambur di sejumlah daerah seperti Sumatera Utara, Sumatera Barat, Lampung,

Kemudian di Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Gorontalo, Nusa Tenggara Barat, serta sejumlah daerah lainnya termasuk di seluruh Pulau Jawa.

Kemudian ia juga selama kepemimpinannya di PBNU, KH Said Aqil Siradj juga telah banyak melahirkan ilham dan buah pikiran termasuk mencetus lahirnya badan hukum NU, Undang- Undang Pesantren, Peringatan Hari Santri, pengkaderan NU melalui MKNU, adanya TVNU, portal islam terbesar yakni Nuonline, serta sejumlah hasil lainnya, tuturnya mengatakan. (mg4)

Back to top button