Hindari Caci Maki dan Perundungan di Media Sosial
INDOPOSCO.ID – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) mengajak, masyarakat Indonesia menyambut perayaan Bulan Bahasa dan Sastra 2021.
Perayaan itu dihelat setiap Oktober bertujuan memelihara semangat, meningkatkan peran masyarakat dalam pengembangan dan pembinaan bahasa dan sastra.
Kegiatan yang bertepatan untuk memperingati Sumpah Pemuda, mengembangkan, membina bahasa dan sastra Indonesia itu mengusung tema “Berbahasa Sehat, Indonesia Tangguh”.
Menurut Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbudristek E. Aminudin Aziz tema tersebut berkaitan erat dengan kondisi Indonesia selama dua tahun terakhir pada masa pandemi Covid-19.
“Kita mendukung kebijakan pemerintah mencapai kesehatan masyarakat Indonesia secara sempurna. Berbahasa sehat, akan mendukung Indonesia tangguh,” ujar Aziz dalam keterangannya, Jumat (8/10/2021).
Selain itu, berbahasa sehat juga mengacu pada antisipasi maraknya penggunaan bahasa di media sosial yang berpotensi menimbulkan konflik.
Kepala Pusat Pembinaan Bahasa dan Sastra Kemendikbudristek Muh. Abdul Khak menyampaikan, butir ketiga Sumpah Pemuda, menjunjung bahasa persatuan dan bahasa Indonesia dapat dibuktikan dalam kehidupan sehari-hari.
“Itu bagian dari upaya kita menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia. Artinya, diutamakan bahasa Indonesia,” tutur Abdul Khak.
Ada dua catatan yang bisa diambil dari tema perayaan Bulan Bahasa dan Sastra tahun ini. Pertama, dalam kondisi pandemi saat ini harus tetap bergandeng tangan untuk menjaga kesehatan bersama.
“Kedua, kita juga harus menjaga penggunaan bahasa kita di media sosial. Caci maki atau perundungan kita hindari dan semua sikap dapat kita lakukan dengan berbahasa sehat,” imbuhnya. (dan)
