Nasional

Angka Kematian Tinggi karena Yankes Terlambat, ini Penjelasan Epidemiolog

INDOPOSCO.ID – Epidemiolog Dicky Budiman mengatakan, intervensi di sektor hulu harus dilakukan untuk menekan angka kematian akibat Covid-19. Dengan melakukan 3T (testing, tracing dan treatmen).

Sebab, menurut dia, hingga saat ini upaya 3T yang dilakukan pemerintah masih kurang.

“Kematian ini disebabkan oleh keterlambatan penanganan layanan kesehatan (Yankes) di sektor hulu,” ungkap Dicky Budiman dalam acara daring, Senin (2/8/2021).

Adanya keterlambatan ditemukan, terlambat dirujuk dan terlambat ditindak, menurut dia, upaya visit ke tempat isolasi mandiri (Isoman) di rumah harus dilakukan. Sebab, kasus infeksi karena Covid-19 akan banyak terjadi di rumah.

“Maka harus ada respon cepat untuk menemukan kasus di rumah,” katanya.

Ia mengatakan, kematian secara global angkanya jauh lebih besar. Yakni 20 persen, sementara angka kesakitan 10 persen. Angka tersebut terjadi karena adanya keterbatasan 3T.

“Kita jangan lengah dalam situasi saat ini. Perpanjangan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) atau tidak tetap harus menerapkan 5M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menjauhi kerumunan dan mengurangi aktifitas di luar rumah), 3T dan vaksinasi,” terangnya. (nas)

Back to top button