Nasional

Universitas Pancasila Dorong Mahasiswa Lebih Dekat dengan Lingkungan di KKN Masa Pandemi

INDOPOSCO.ID – Kepala LPPM UP, Dra. Hj. Dewi Trirahayu, MM menyatakan KKN Mandiri yang diselenggarakan oleh Universitas Pancasila pada bulan Februari 2021, dimaksudkan untuk mendorong mahasiswa agar lebih dekat dengan lingkungan.

“KKN yang menyasar langsung kepada masyarakat diharapkan mampu memberikan kontribusi dalam mendorong kerjasama yang setara antar perguruan tinggi dan kelompok masyarakat, serta dapat meningkatkan empati dan kepedulian mahasiswa terhadap masalah sosial, ekonomi dan kemasyarakatan khususnya terkait pandemi Covid-19. Oleh karena itu program KKN Mandiri mengambil tema “Penekanan laju Penularan Covid-19 dan Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Terdampak Pandemi COVID 19,” ujar Dewi Trirahayu di acara penutupan program KKN Universitas Pancasila.

Dikatakan, harapan Universitas Pancasila dalam menetapkan KKN Mandiri selama pandemi Covid-19, adalah selain agar tidak terjadi penundaan kegiatan kuliah selama masa pandemi, juga untuk mendorong mahasiswa lebih sensitif pada kebutuhan masyarakat sekitar.

Dewi menjelaskan bahwa apabila selama ini KKN selalu identik dengan mahasiswa pergi ke tempat yang jauh untuk membantu masyarakat, maka selama masa pandemi ini dapat digunakan untuk melihat kebutuhan masyarakat sekitar lingkungan tempat tinggal mahasiswa.

“Walaupun dilakukan pada lingkungan terdekat, kegiatan KKN ini tetap menerapkan IPTEKS dan dilakukan dengan menerapkan kerjasama antar disiplin ilmu sehingga diharapkan dapat menumbuhkan kreatfitas dalam mengimplementasikan hasil riset dengan merujuk pada Tingkat Kesiapterapan Teknologi (TKT),” katanya.

Pelaksanaan program KKN kali ini diikuti oleh 56 mahasiwa yang tersebar di daerah Jabodetabek, Sukabumi, Brebes dan Lampung. Para mahasiswa didampingi oleh Dosen Pembimbing KKN serta Satgas KKN UP perwakilan dari setiap Fakultas, yang bertugas untuk mengkoordinir penempatan mahasiswa peserta KKN di lokasi, membimbing mahasiswa dalam pembentukan struktur organisasi dan penyusunan program kerja di lokasi KKN, dll.

Hasil program ini antara lain adalah edukasi pencegahan Covid 19 antara lain dengan menggunakan media poster. Meningkatkan imunitas tubuh dengan memanfaatkan tanaman herbal yang disampaikan mahasiswa dengan menggunakan video, sehingga bisa diteruskan melalui media sosial dan diputar ulang.

“Adapun mengangkat kegunaan tanaman herbal yang ada di sekitar masyarakat juga ditujukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan kekayaan alam Indonesia, sehingga menumbuhkan rasa cinta kepada tanah air. Dalam setiap program KKN, mahasiswa diminta untuk selalu mensosialisasikan nilai-nilai Pancasila melalui cara-cara atau praktek yang mudah dipahami oleh masyarakat,” kata Dewi menjelaskan.

Hasil KKN lain yang tidak kalah penting adalah meningkatkan literasi media digital kepada masyarakat, terutama kepada pada UMKM. Pada masa pandemi ini, tentunya banyak UMKM yang usahanya mengalami penurunan, sehingga mereka kesulitan untuk meneruskan usahanya.

Salah satu penyebabnya karena banya UMKM yang tidak paham dalam menggunakan media digital sehingga tidak cepat beradapatasi dari transaksi offline menjadi online. Mahasiswa saat ini yang termasuk generasi Z, tentunya sangat terampil dalam memanfaatkan media digital. Oleh karena itu merupakan kesempatan yang baik bagi mahasiswa untuk berbagi keterampilan digital mereka pada pemilik UMKM. (srv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button