Megapolitan

Kapolres Metro Tangerang Kota Bagikan Kentongan Siskamling, Dorong Sinergi Warga Jaga Keamanan

INDOPOSCO.ID – Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Dr. Raden Muhammad Jauhari membagikan puluhan Kentongan Siskamling Pos Ronda dan bantuan sosial ke wara RW 05, Jalan Tangga Asem No. 4, Kelurahan Mekarsari, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang, Kamis (2/10/2025) malam.

Alat tradisional yang terbuat dari bambu ini dibagikan saat Polres Metro Tangerang Kota menggelar kegiatan Ngopi Kamtibmas bersama masyarakat di wilayah hukum Polsek Neglasari.

Kegiatan ini merupakan implementasi program Kapolda Metro Jaya, Jaga Jakarta yang bertujuan mendekatkan polisi dengan masyarakat sekaligus menyerap aspirasi warga secara langsung.

Kapolres Metro Tangerang Kota Dr. Raden Muhammad Jauhari mengatakan kegiatan Ngopi Kamtibmas ini menjadi sarana untuk mempererat silaturahmi antara polisi dan masyarakat.

“Ngopi Kamtibmas adalah cara Kepolisian untuk lebih mendekatkan diri kepada masyarakat. Polisi duduk bersama warga tanpa jarak, sehingga masyarakat benar-benar merasakan kehadiran polisi di tengah mereka,” ujar Jauhari kepada Indopos.co.id, Jumat (4/10/2025).

dlm

Kapolres juga menyinggung tentang meningkatnya aksi tawuran remaja dalam beberapa bulan terakhir.

“Tantangan kita bersama, kejahatan semakin kompleks. Tawuran yang melibatkan anak-anak sangat meresahkan. Kami tidak bisa bekerja sendiri, butuh sinergi dengan tokoh masyarakat, pemuda, ormas, dan pemerintah daerah,” tambahnya.

Kapolres pun membagikan puluhan Kentongan Siskamling Pos Ronda ke warga. Dengan memukul kentongan dalam pola tertentu, warga dapat menyampaikan informasi tentang situasi keamanan atau kejadian darurat di lingkungan sekitar.

“Kentongan menjadi bagian dari tradisi ronda atau siskamling (sistem keamanan lingkungan ) dan membantu meningkatkan kesadaran dan partisipasi warga dalam menjaga keamanan,” kata Mantan Dir Binmas Polda Banten ini.

Sementara Camat Neglasari, Andhika Nugraha, S.STP, dalam kesempatan itu menyampaikan bahwa Neglasari adalah wilayah yang unik karena memiliki keberagaman rumah ibadah, namun tetap harmonis.

“Neglasari dihuni lebih dari 170 ribu jiwa. Meski heterogen, warganya selalu saling menjaga dan berkolaborasi untuk menciptakan wilayah yang kondusif,” ujarnya.

Pada sesi tanya jawab, warga mengeluhkan peredaran miras, pinjaman online ilegal, dan tawuran remaja. Kapolres merespons tegas bahwa polisi berkomitmen memberantas miras dan narkoba, namun meminta dukungan penuh dari masyarakat.

“Apabila mengetahui lokasi penjualan miras atau narkoba, segera informasikan kepada kami melalui call center kami 110 dan layanan aduan masyarakat di nomor whatsapp 082211110110 layanan bebas pulsa agar bisa ditindaklanjuti. Untuk pinjaman ilegal, mari tumbuhkan kepedulian sosial antarwarga agar tidak terjerat praktik tersebut,” jelas Kapolres.

Sebagai bentuk nyata sinergi, Kapolres menyerahkan kentongan dan bantuan sosial kepada warga untuk mendukung kegiatan siskamling. Acara ditutup dengan foto bersama dan pengecekan Poskamling Sigacor RT 01/05 Mekarsari. (gin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button