Cerita Tetangga Soal Kebakaran Rumah di Tebet yang Renggut Nyawa 4 Anak
INDOPOSCO.ID – Kebakaran yang melanda rumah semi permanen di Jalan Kutilang, Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan merenggut empat nyawa anak. Kejadian itu terjadi ketika mereka tengah tertidur lelap pada, Sabtu (19/7/2025) pagi.
Salah satu tetangga, Ujang (76) mengatakan titik api berasal dari lantai bawah dan merambat ke lantai dua rumah itu. Sebagian bangunan rumah tersebut terbuat dari papan, sehingga api menyebar luas dengan cepat.
“Lantai dua (rumah itu) dibikin dari papan. Jadi mempercepat perambatan api,” kata Ujang kepada INDOPOSCO saat berbincang di lokasi, Kawasan Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (19/7/2025).
Ia melihat api membumbung tinggi sekira pukul 06.15 WIB. Petugas pemadam kebakaran dinilainya cukup lama tiba ke lokasi. Warga setempat akhirnya membantu memadamkan dengan alat seadanya.
“Pemadam pas datang lewat depan banyak mobil warga. Akhirnya lewat sini (belakang). Warga sempat menyiramkan api dengan air dari dalam ember,” tutur Ujang.
Sementara korban luka akibat peristiwa tersebut ada dua orang. Sedangkan korban meninggal dunia ada empat orang. Mereka yang wafat berasal dari keluarga berbeda.
“Dua orang sempet dibawa ke rumah sakit. Empat orang meninggal dari tiga kepala keluarga,” ucap Ujang.
Kepala Sudin Gulkarmat Jakarta Selatan Syamsul Huda mengatakan, empat korban jiwa itu termasuk dalam korban terdampak yakni, 10 kepala keluarga (KK) atau 27 jiwa.
Selain itu, dua orang ibu-ibu terluka inisial A dan M yang bersama dengan empat orang korban jiwa dibawa ke Rumah Sakit Polri. Empat korban jiwa yakni, perempuan inisial PL (13), perempuan K (3), laki-laki A (7) dan perempuan A (4).
“Korban jiwa informasi dibawa ke RS Polri,” ungkap Syamsul Huda terpisah dalam keterangannya, pagi tadi.
Penyebab kebakaran pada area luas yang terbakar sebesar 200 meter persegi (m2) itu, diduga karena korslteting aliran listrik, dengan taksiran kerugian sekitar Rp674 juta. Sebanyak 20 unit atau 76 personel Sudin Gulkarmat Jakarta Selatan dikerahkan memadamkan api. (dan)
