Sinergi Pemkot Depok dan Pertagas Salurkan Ratusan Paket Sembako untuk Anak Yatim dan Dhuafa
INDOPOSCO.ID – Pemerintah Kota (Pemkot) Depok melalui Lurah Cisalak, Rini Ekasari, menyambut baik sinergi positif antara Pemkot Depok dengan sektor swasta yakni PT. Pertamina dan Gas dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Salah satu bukti nyata kolaborasi ini adalah penyaluran ratusan paket sembako kepada anak-anak yatim dan masyarakat dhuafa di Kelurahan Cisalak, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, Jawa Barat,” katanya dalam keterangan pada Senin (2/6/2025).
Menurutnya, program santunan yang digagas bersama PT Pertamina Gas (Pertagas) ini tidak sekadar sebagai bantuan sosial semata, melainkan juga menjadi bentuk penghargaan bagi masyarakat yang aktif berkontribusi dalam kegiatan berbasis komunitas.
“Program ini merangkul kalangan yatim, dhuafa, serta warga yang berperan aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan dan kesehatan masyarakat,” ujarnya.
“Ini menjadi fondasi kuat dalam membangun masyarakat yang sehat dan produktif,” imbuhnya.
Rini juga berharap bahwa langkah kolaboratif ini bisa menjadi contoh dan motivasi bagi berbagai pihak untuk terus mengembangkan program-program pemberdayaan masyarakat, khususnya di wilayah yang membutuhkan dukungan sosial.
“Dengan semangat kebersamaan dan tanggung jawab sosial, program seperti ini diharapkan dapat memperkuat kemandirian masyarakat sekaligus menjaga kelestarian lingkungan hidup,” jelasnya.
Sementara itu, Supervisor Health Safety Environment (HSE) Distrik Tegalgede Pertamina Gas Operation West Java Area, Mala Oktaviana Lussa, menegaskan pentingnya peran sektor swasta dalam membantu mengatasi permasalahan ekonomi masyarakat.
“Ini adalah wujud nyata tanggung jawab sosial Pertagas untuk tumbuh bersama warga dan memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat serta lingkungan sekitar,” ucapnya.
Mala menambahkan bahwa penyaluran bantuan sembako dilakukan secara selektif dengan mempertimbangkan keaktifan warga dalam berbagai kegiatan seperti posyandu, kelompok wanita tani, dan bank sampah.
“Data penerima bantuan berasal dari kelurahan yang bekerja sama dengan perusahaan untuk memastikan bantuan tepat sasaran,” kata dia.
Dia juga berharap program ini dapat diperluas secara berkelanjutan dan menjadi inspirasi bagi berbagai pihak untuk turut berperan aktif dalam memperkuat kemandirian dan ketahanan sosial masyarakat.
“Pertagas mendorong perluasan program ini agar menjadi teladan kolaboratif dalam memperkuat kemandirian dan ketahanan masyarakat,” pungkasnya. (fer)
