Dewan Tekankan Sinergi Pemprov Jakarta dan Pemerintah Pusat untuk Atasi Banjir

INDOPOSCO.ID – Wakil Ketua Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jakarta, Alia Noorayu Laksono, menyoroti tantangan yang dihadapi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta dalam mengatasi masalah banjir.
“Drainase tua yang tak terintegrasi gagal tampung hujan deras, ditambah alih fungsi lahan hijau ke permukiman dan komersial memperparah minimnya resapan air,” katanya dalam keterangan Kamis (16/1/2025).
Alia menegaskan, penanganan banjir butuh sinergi Pemprov, pemerintah pusat, dan daerah penyangga.
“Namun, normalisasi atau naturalisasi sungai terhambat pembebasan lahan dan penolakan warga,” ujarnya.
Alia menekankan pentingnya optimalisasi drainase, revitalisasi sungai, perluasan resapan air, dan kolaborasi dengan wilayah hulu untuk atasi banjir.
“Optimalisasi drainase, revitalisasi sungai, perluasan resapan air, dan kolaborasi dengan wilayah penyangga,” pungkasnya.
Sebagai informasi, banjir rob kembali melanda Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, dengan ketinggian air mencapai 50 cm, menggenangi tiga RT sejak Selasa (14/1/2025).
Menurut BPBD Provinsi Jakarta, air merendam tiga RT dengan ketinggian antara 10 hingga 50 cm hingga pukul 14.00 WIB.
Selain permukiman, dua jalan utama di Jakarta Utara, Jalan Kapuk Muara dan Jalan Pegangsaan Dua, juga terdampak banjir dengan ketinggian air 10 cm dan 15 cm.
Genangan di Jalan RE Martadinata depan JIS sudah surut pada pukul 14.00 WIB. (fer)