Apresiasi Anies Didukung NasDem, PKS Konsisten Sosialisasikan AMAN di Pilgub Jakarta
INDOPOSCO.ID – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengapresiasi langkah Partai Nasionalis Demokrat (NasDem) yang akhirnya ikut mendukung Anies Baswedan sebagai bakal Calon Gubernur Jakarta untuk periode 2024-2029.
Menurut Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera, dengan dukungan NasDem, maka dipastikan Anies mendapatkan tiket untuk berlaga di Pilkada serentak 2024.
“Apresiasi pada Nasdem yang emperkuat barisan pendukung Mas Anies. Komunikasi selama ini dengan Nasdem memang konsisten. Nasdem istiqomah dukung Maa Anies,” ucap Mardani saat dihubungi Indopos.co.id, Senin (22/7/2024).
“Dengan dukungan PKS dan Nasdem, Mas Anies sudah cukup syarat 20 persen,” sambungnya.
Meski begitu, Mardani tetap mengharapkan adanya dukungan tambahan dari partai lainnya untuk memuluskan kemenangan Anies Baswedan di Pilgub Jakarta pada pertengahan November 2024 nanti.
“Sebelumnya PKB Jakarta dan semoga akan diikuti oleh parpol lain yang membuat peluang Mas Anies kembali menang di Jakarta kian dekat,” terangnya.
Lebih lanjut Mardani menegaskan bahwa PKS akan tetap mendorong Anies dapat berpasangan dengan mantan Presiden PKS, Sohibul Iman, atau yang disingkat menjadi AMAN (Anies-Sohibul Iman).
“PKS konsisten terus mensosialisasikan AMAN pada semua kader dan pendukungnya,” pungkasnya menambahkan.
Sebelumnya, dukungan terhadap Anies diucapkan oleh Sekretaris Jenderal Partai NasDem Hermawi Taslim.
“Sore ini kami telah membulatkan tekad untuk Pilkada DKI Pak Surya Paloh yang pimpin rapat tadi Bapak Anies Baswedan sebagai calon gubenur DKI Jakarta dari Partai NasDem,” kata Hermawi di NasDem Tower, Jakarta, Senin (22/7/2024).
Ia pun mengemukakan bahwa NasDem mengaku mendukung Anies tanpa syarat. NasDem juga menyerahkan calon wakil gubernur kepada Anies Baswedan.
“Pak Anies diberi kebebasan sepenuhnya menentukan wakil dengan satu syarat, wakil itu tidak boleh dari Partai NasDem,” ujarnya.
Hermawi menambahkan partai telah menetapkan target deklarasi Anies dan pasangan bisa digelar selambat-lambatnya pada 22 Agustus 2024.
“Tapi kalau bisa diselesaikan dalam waktu tiga hari, berarti tanggal 25 Juli,” kata dia yang juga didampingi oleh sejumlah petinggi Partai NasDem.
Dengan dukungan NasDem, Anies kini telah mengantongi dukungan resmi dari dua partai di Pilgub Jakarta. Sebelumnya, Anies telah mendapat dukungan resmi dari PKS.
Berbekal dua dukungan partai itu Anies telah memenuhi syarat pencalonan Pilgub Jakarta.
PKS mengantongi 18 kursi DPRD DKI, NasDem 11 kursi. Total, partai pengusung Anies memiliki 29 kursi di DPRD DKI. (dil)
