Tokoh Gereja Gidi Sambut Positif Rencana Jokowi Kunjungi Papua di Akhir Jabatan
INDOPOSCO.ID – Presiden Joko Widodo berencana akan mengunjungi tanah Papua di akhir jabatannya. Hal ini pun disambut positif oleh Ketua Wilayah Gereja Injili di Desa-desa Indonesia (GIDI) Pantai Utara, Pendeta (Pdt) Iker Rudy Tabuni, M Th.
“Kami memberikan apresiasi rencana kedatangan Presiden Jokowi ke Jayapura untuk merayakan acara puncak Hari Anak Nasional, doa terbaik untuk kesehatan Jokowi dan keluarganya,” kata Pdt Tabuni dalam keterangan persnya, Senin (22/7/2024).
Tabuni menilai, kehadiran Jokowi di Papua di akhir masa jabatannya merupakan simbol harapan untuk keberlanjutan pembangunan di wilayah tersebut.
“Di awal periodenya beliau langsung hadir di sini dan sekarang menutup masa jabatan kembali lagi ke Papua. Saya tangkap ini adalah simbol. Simbol adanya harapan Pak Jokowi supaya Presiden dan Wakil Presiden setelahnya melanjutkan apa yang telah diperbuat beliau selama ini di Tanah Papua,” tandasnya.
“Presiden Jokowi telah menunjukkan dedikasi yang tinggi terhadap Papua, baik melalui kunjungan langsung maupun upaya pembangunan yang berkelanjutan,” sambungnya.
Menurut Tabuni, meskipun Jokowi adalah seorang yang berasal dari Jawa, perhatian dan kasih sayangnya terhadap rakyat Papua sangat nyata.
“Presiden Jokowi itu memang orang Jawa, tapi Papua itu selalu ada di hatinya. Saya lihat terus perkembangan selama ini, memang Pak Presiden dan juga istri Ibu Iriana Joko Widodo amat mencintai kami di Papua,” ujarnya.
Ia pun menegaskan bahwa Jokowi merupakan Presiden yang paling sering mengunjungi Papua dibandingkan dengan Presiden dan Wakil Presiden sebelumnya.
Tabuni mengungkapkan bahwa kunjungan-kunjungan tersebut tidak hanya bersifat ceremonial, melainkan juga memberikan dampak nyata terhadap perbaikan infrastruktur dan peningkatan kesejahteraan masyarakat Papua.
“Kalau dibandingkan semua Presiden dan Wakil Presiden sebelumnya, Pak Jokowi ini yang paling sering mengunjungi Papua. Beliau berkali-kali datang langsung, mendengar langsung, dan berusaha melakukan perbaikan tanpa banyak bicara dan retorika,” ujar Tabuni.
Tabuni juga menyampaikan harapan agar Presiden terpilih, Prabowo Subianto, bersama Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, dapat meneruskan dan bahkan meningkatkan program-program pembangunan di Papua.
“Harapannya, Presiden terpilih Bapak Prabowo dan juga Wakil Pak Gibran meneruskan pembangunan di Papua. Bahkan untuk jadi lebih baik lagi di masa mendatang,” ujarnya.
Dalam konteks perayaan Hari Anak Nasional yang digelar di Papua, Tabuni menekankan pentingnya perhatian terhadap potensi anak-anak Papua. Ia menyebutkan bahwa perayaan ini bertujuan untuk mengingatkan masyarakat akan bakat dan kemampuan anak-anak Papua dalam berbagai bidang, termasuk ilmu pengetahuan, seni, olahraga, dan lainnya.
“Terlebih juga Pak Presiden datang untuk merayakan acara puncak Hari Anak Nasional. Kenapa di Papua itu untuk mengingatkan bahwa anak-anak Papua banyak yang pintar, punya bakat tinggi, dalam ilmu pengetahuan juga dalam seni, olahraga dan lain sebagainya,” jelas Tabuni.
Sebagai pendeta, Tabuni menekankan bahwa penting untuk terus mendukung pesan tersebut, yaitu mendorong anak-anak Papua untuk bangkit, maju, dan memberikan kontribusi positif bagi bangsa dan negara.
“Kita sama-sama tangkap dan dukung pesan ini, yaitu anak-anak Papua harus bangkit, maju, dan menjadi berkat di segala bidang bagi bangsa dan negara. Tuhan Yesus memberkati kita semua!” pungkasnya. (dil)