Gubernur Banten: Keterisian Pasien Covid-19 di RS Kota Tangerang Capai 90 Persen

INDOPOSCO.ID – Gubernur Banten Wahidin Halim mengungkapkan, keterisian rumah sakit oleh pasien yang terpapar Covid-19 di wilayah Kota Tangerang sudah mencapai 90 persen.
Hal itu dampak dari lonjakan kasus Covid-19 hampir di seluruh daerah kabupaten dan kota di Provinsi Banten.
“Kalau lonjakan nggak sanggup nahan, sekarang sudah 80 persen bahkan 90 persen RS di Kota Tangerang sudah 90 persen lebih,” katanya kepada media, Selasa (22/6/2021).
Di samping itu, Gubernur Banten belum memiliki rencana menjadikan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Banten dijadikan rujukan Covid-19. Mengingat, ketersediaan kamar khusus Covid-19 masih tersedia.
“Sebenarnya kalau kondisinya normal-normal saja nggak ada peningkatan, masih sanggup. Kita kan (di RSUD Banten) punya 3.300 kamar. Cuma ini ada perkiraan lebih dari tahun lalu, lompatan luar biasa,” ujarnya.
Pria yang kerap disapa WH itu juga mengeluhkan target vaksinasi di Banten masih jauh dari target. Sejauh ini, baru 600 ribu orang yang telah divaksin.
“Vaksinasi terus tapi agak terbatas. Kita sudah 600 ribuan ya vaksin. Masih kurang jauh dari dari target 3 juta,” terangnya.
Untuk itu, pembatasan kerja atau work from home (WFH) akan dilaksanakan secara ketat. Mengingat, tidak sedikit pegawai di lingkungan Provinsi Banten sudah mulai terpapar Covid-19.
“Dari dulu sudah WFH. Dinas pendidikan kena, Inspektorat kena, kita sekarang mau di perketat lagi lah WFH. Udah mulai nyebar lagi di pemerintahan,” jelanya.
Di sisi lain, orang noor satu di Banten itu mengaku akan berkoordinasi dengan pihak Kepolisian untuk melakukan pembatasan kegiatan seperti hajatan dan sebagainya.
“Udahlah masyarakat mah gua males imbauan buat masyarakat, bolak-balik. Kagak pada nurut dibilanginnya, nggak pakai masker di pasar, di kawinan juga, gitu. Nanti kita koordinasi ke Kepolisian (kabupaten/kota) secara teknis dan dari sisi kondisionalnya,” tutupnya. (son)