Kemenkes Ungkap Lima Negara Penyumbang Kasus Omicron di Indonesia

INDOPOSCO.ID – Kasus Covid-19 varian Omicron di Indonesia terus meningkat. Data terbaru dilaporkan mencapai 882 kasus, sebagian besar merupakan imported case atau kasus impor.
Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi mengatakan, dari total kasus tersebut terdapat 649 pelaku perjalanan luar negeri (PPLN), 174 transmisi lokal, dan 59 masih dalam penyelidikan.
Untuk kasus yang melibatkan pelaku perjalanan luar negeri didominasi asal negara keberangkatan Arab Saudi dan Turki.
“Kasus PPLN terbanyak asal negara keberangkatan adl Arab Saudi 128 (kasus) dan Turki 109 (kasus),” kata Nadia melalui gawai, Jakarta, Kamis (20/1/2022).
Baca Juga : Omicron di Indonesia Capai 882 Kasus, 361 Orang Telah Sembuh
Sisa kasus impor varian Omicron lainnya berasal dari pelaku perjalanan luar negeri Amerika dan negara tetangga. “USA 81 (kasus), Malaysia 66 (kasus) dan UEA 54 (kasus),” beber Nadia.
Ia mengemukakan, hampir 80 persen pasien Omicron sudah menerima suntikas dosis lengkap vaksin Covid-19. Sehingga tidak menunjukkan gejala berat.
“Tentunya menjadi kewaspadaan kita bahwa orang yang sudah divaksin saja masih bisa terkena Omicron, apalagi yang belum divaksin. Kita melihat orang yang sudah divaksin tertular Omicron gejalanya lebih ringan,” imbuhnya.
Menurutnya, ada kecenderungan peningkatan kasus penularan Covid-19 pada awal tahun 2022, namun angka peningkatannya tidak signifikan.
“Namun kita tetap waspada, protokol kesehatan harus tetap kita jalankan sambil percepatan vaksinasi,” cetusnya.(dan)