Headline

Ini Alasan Jerinx Langsung Ditahan soal Dugaan Pengancaman

INDOPOSCO.ID – Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat menahan personel grup band Superman Is Dead (SID), I Gede Ari Astina alias Jerinx selama 20 hari. Penahana dilakukan terkait dugaan pengancaman terhadap pegiat media sosial, Adam Deni

Kepala Seksi Intelijen, Bani Immanuel Ginting menyatakan, penahanan terhadap Jerinx untuk mempermudah proses persidangan. Dia ditahan di Rumah Tahanan Polda Metro Jaya.

“Dengan alasan untuk mempermudah proses persidangan, dikawatirkan tersangka melarikan diri, merusak atau menghilangkan barang bukti dan atau mengulangi tindak pidana sesuai dengan pasal 21 ayat (1) KUHAP,” kata Kepala Seksi Intelijen, Bani Immanuel Ginting di Jakarta, Rabu (1/12/2021).

Berita Terkait

Baca Juga : Selesaikan Masalah, Jerinx Kedepankan Keadilan Restoratif

Jerinx mengaku akan memungkinkan melakukan mengajukan permohonan penangguhan penahanan dalam kasus tersebut. “Belum tahu, tapi mungkin ada,” ujar suami Nora Alexandra itu.

Polisi telah menyerahkan berkas perkara, barang bukti dan tersangka ke Kejaksaan. Sehingga kewenangan atas Jerinx kini berada di kejaksaan.

Jerinx dijerat dan didakwa dengan Pasal 29 Juncto Pasal 45 B Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik dan atau Pasal 335 KUHP.

Adam Deni menyambangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Metro Jaya pada Sabtu 10 Juli 2021. Ia melaporkan, Jerinx atas kasus dugaan perbuatan disertai ancaman dan atau pengancaman melalui media elektronik.

Adam Deni menyangkakan Jerinx melanggar Pasal 335 KUHP dan atau Pasal 29 juncto Pasal 45b Undang Undang RI Nomor 19 Tahun 2016 Perubahan Atas Undang Undang RI Nomor 11 Tahun 2008 Tentang ITE. (dan)

Back to top button