Ekonomi

Roster CPMI Menumpuk, Dubes Korsel Buka Suara

INDOPOSCO.ID – Persoalan penumpukan roster atau daftar tunggu calon pekerja migran Indonesia (CPMI) di beberapa sektor belum terselesaikan. Saat ini, terdapat ribuan CPMI sudah masuk daftar tunggu namun belum dapat diberangkatkan ke Korea Selatan.

Plt. Dubes Korea Selatan Park Soo-deok menjelaskan, bahwa penumpukan tersebut terjadi akibat perlambatan ekonomi di negaranya. Diketahui masalah roster CPMI terjadi pada sektor pekerjaan di bidang hospitality atau perhotelan dan restoran.

“Pertumbuhan ekonomi Korea saat ini melambat, hanya sekitar 1 persen atau kurang, dan dampaknya paling terasa di sektor restoran atau service industry,” kata Park Soo-deok di kantor KemenP2MI dikutip Selasa (14/10/2025).

Sebagai langkah solusi, Pemerintah Korea Selatan telah memperluas sektor penempatan agar CPMI dapat terserap lebih banyak.

“Di sektor restoran, misalnya, cakupan wilayahnya kini diperluas dari hanya 10 atau 100 kota menjadi seluruh kota di Korea. Jenis pekerjaan juga diperluas, tidak hanya posisi asisten dapur tetapi juga pelayanan seperti waitress,” tutur Park Soo-deok.

Park menambahkan, sebagian CPMI dalam roster service 2 akan dialihkan ke sektor manufaktur, dengan tetap memperhatikan standar kompetensi di sektor tersebut.

“Maka pemerintah Korea memutuskan untuk mengurangi roster di sektor service dan memindahkan sebagian ke manufaktur. Tahun ini, sektor service tidak menerima tambahan baru,” imbuhnya.

Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Mukhtarudin menyebut, pihaknya akan mempelajari secara menyeluruh rencana kebijakan perluasan sektor yang ditawarkan.

“Kami sangat mengapresiasi upaya Pemerintah Korea. Kebijakan perluasan sektor service 2 akan kami pelajari dan dalami lebih lanjut sebelum ditindaklanjuti,” ucap Mukhtarudin dalam kesempatan yang sama.

“Meskipun belum dapat diterapkan dalam waktu dekat, kebijakan ini bisa menjadi solusi jangka panjang,” tambahnya.

Roster CPMI lewat skema G to G Korea Selatan per 13 Desember 2024 tercatat sebanyak 13.611 orang. Jumlah itu terdiri dari lulusan tahun 2022 sebanyak 1.153 CPMI, lulusan 2023 sebanyak 5.487 CPMI atau 32 persen, dan lulusan 2024 sebanyak 6.971. (dan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button