Ekonomi

ISS Indonesia Gelar Sustainability Talks, Ini Tujuannya

INDOPOSCO.ID – ISS Indonesia kembali menyelenggarakan Sustainability Talks untuk yang kedua kalinya pada Kamis (5/9/2024). Format acara ini, diskusi panel menghadirkan pembicara dan expertise dalam penerapan komitmen berkelanjutan.

CCO ISS Indonesia, Yan Riza Iswara mengatakan, diskusi yang didukung Diversey ini mengundang perusahaan-perusahaan terkemuka yang bergerak di berbagai sektor dengan satu tujuan, yaitu melaksanakan bisnis secara keberlanjutan dalam strategi mereka masing-masing.

“Pesertanya berasal dari sektor pemerintahan dan swasta yang bergerak di bidang teknologi, manufaktur, kesehatan, publik dan berbagai sektor lainnya,” ujar Yan.

Kehadiran ISS mengelola area-area kerja di Ibu Kota Nusantara (IKN), seperti istana negara, istana garuda, sekretariat presiden, lapangan upacara, kediaman presiden dan tamu VVIP, ballroom hingga VVIP room, menjadi salah satu momentum komitmen ISS terhadap komitmen keberlanjutan.

“Upacara 17 Agustus tahun (2024) ini merupakan yang pertama dilaksanakan di IKN. Tidak heran kalau ini menjadi sorotan dan menjadi momentum tersendiri,” tuturnya.

Sebagai pengelola fasilitas tempat acara berlangsung, ISS tetap dengan mempertahankan standar kualitas dan compliance yang menjadi komitmen kepada klien.

Untuk mensukseskan perhelatan ini, ISS merekrut hampir 200 tenaga kerja yang mayoritas berasal dari penduduk lokal, Kalimantan Timur. Sejumlah training, peralatan hingga persiapan hunian bagi frontliner yang jumlahnya tidak sedikit menjadi tantangan tersendiri.

Kemampuan ISS dalam sourcing management, supply chain dan management strategis didukung dengan teknologi hardware untuk kebersihan dan software untuk pelaporan, memungkinkan lingkungan IKN terpelihara dengan baik.

Termasuk menegaskan keahlian ISS dalam manajemen fasilitas dan komitmen terhadap keberlanjutan, bahkan ketika harus mengelola lingkungan yang belum rampung sepenuhnya atau dalam kondisi yang ideal.

“Di Indonesia sendiri, ISS Indonesia memiliki 45 ribu frontliner yang kami panggil sebagai placemaker, yang tersebar di berbagai site di Nusantara,” katanya.

Komitmen ISS terhadap ESG ditunjukkan dengan roadmap yang telah ditetapkan menuju net zero di tahun 2030. Sebagai bentuk komitmen ISS pada aspek lingkungan, ISS mendapatkan validasinya dari SBTi (Science Based Target).

Hadir sebagai pembicara dalam The 2nd Sustainability Talks adalah Troels Bjerg, ISS Regional CEO Asia-Pacific/Americas/Germany & Global Business Performance. Kemudian, Stefan Phang, Global Director for Sustainability & Creating Shared Value, Diversey. Rivana Mezaya, Director Digital & sustainability, Grab Indonesia and Aksh Rohatgi, ISS Regional Managing Director, Asia-Pacific. (rmn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button