• Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nasional

Sinergi Dua Kementerian Diuji, Efektifitas Bekali Pekerja dari Program Sekolah Rakyat dan Kelas Migran

Dilianto - Editor Dilianto -
Selasa, 4 November 2025 - 09:29
in Nasional
sr

Menteri P2MI Mukhtarudin bersama Menteri Sosial Saifullah Yusuf. Foto: Dok Kementerian P2MI

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Upaya pemerintah memperkuat pelindungan dan pemberdayaan pekerja migran kembali menjadi sorotan usai Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (KemenP2MI) bersama Kementerian Sosial (Kemensos) menggagas sinergi baru melalui penyatuan dua program andalan: Kelas Migran dan Sekolah Rakyat.

Di balik semangat kolaborasi tersebut, muncul pertanyaan publik terkait sejauh mana program ini benar-benar mampu meningkatkan kualitas calon pekerja migran dan keluarganya? Sebab, kualitas pendidikan vokasi dan reintegrasi yang telah berjalan selama ini kerap dianggap belum optimal.

BacaJuga:

BNPB Percepat Pembangunan Huntap dan Huntara untuk Pemulihan Sumatera Utara

Polri Terjunkan Ratusan Ribu Personel dan Ribuan Posko untuk Operasi Lilin 2025

Kemendagri Himpun Bantuan Rp 48 Miliar untuk Pemulihan Sumatera

Sikapi hal ini, Menteri P2MI Mukhtarudin menegaskan, kerja sama ini bukan sekadar seremoni birokrasi. Ia menyebut penyatuan dua program itu sebagai langkah konkret menuju pendidikan yang lebih inklusif dan relevan dengan kebutuhan lapangan kerja global.

“Tujuannya adalah meningkatkan kolaborasi dan sinergitas antar lembaga atau antar instrumen negara, yang tujuannya adalah untuk meningkatkan kualitas pelayanan pekerja migran baik sebelum, ketika penempatan, dan sesudah penempatan,” kata Mukhtarudin di Jakarta dikutip Selasa (4/11/2025).

Mukhtarudin menyebut, Kelas Migran akan menjadi bagian dari sistem pembelajaran komunitas di bawah payung Sekolah Rakyat. Program tersebut dirancang agar siswa hendak bekerja di luar negeri memiliki akses melatih keterampilan dan mempelajari bahasa asing.

“Kementerian P2MI akan bersinergi dengan Kementerian Sosial mengoptimalkan Sekolah Rakyat. Materi pembelajarannya juga akan mencakup isu-isu pekerja migran, termasuk bagi mereka yang berminat bekerja di luar negeri,” ucap Mukhtarudin.

Hal itu sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto yang menekankan dua fokus utama: pelindungan pekerja migran Indonesia dan peningkatan kapasitas sumber daya manusia melalui pendidikan vokasi.

“Arahan Bapak Presiden kepada kami ada dua hal, yaitu pelindungan pekerja migran Indonesia baik sebelum, ketika, dan sesudah penempatan, serta peningkatan kapasitas sumber daya manusia pekerja migran Indonesia melalui vokasi,” ujarnya.

Menteri Sosial Saifullah Yusuf juga menegaskan komitmen Kemensos untuk memperkuat sinergi dan memperluas jangkauan pendidikan melalui Sekolah Rakyat, termasuk bagi calon pekerja migran.

Saat ini sudah ada 166 titik Sekolah Rakyat yang beroperasi mulai dari SD, SMP, hingga SMA, dengan lebih dari 6.700 siswa di tingkat SMA.

“Kami berharap Kementerian P2MI dapat memberikan pembelajaran sejak dini kepada anak-anak Sekolah Rakyat lewat informasi, edukasi, dan modul ajar yang relevan bagi mereka yang ingin bekerja di luar negeri,” imbuh Gus Ipul disapanya. (dan)

Tags: KemenP2MIkemensosPMISekolah Rakyat
Berita Sebelumnya

PGE Bukukan Pendapatan USD318,86 Juta sampai dengan Kuartal III 2025

Berita Berikutnya

Rupiah Tetap Perkasa di Tengah Gejolak Global, BI Pastikan SSK Solid

Berita Terkait.

bnpb
Nasional

BNPB Percepat Pembangunan Huntap dan Huntara untuk Pemulihan Sumatera Utara

Sabtu, 20 Desember 2025 - 11:36
polri
Nasional

Polri Terjunkan Ratusan Ribu Personel dan Ribuan Posko untuk Operasi Lilin 2025

Sabtu, 20 Desember 2025 - 11:04
tito
Nasional

Kemendagri Himpun Bantuan Rp 48 Miliar untuk Pemulihan Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 - 02:20
mega
Nasional

Cegah Bencana Terulang, Megawati Minta Pemetaan Daerah Rawan Banjir di Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 - 01:11
zulkifli
Nasional

Menko Pangan: Tujuh Pabrik Pupuk Baru akan Dibangun di Indonesia

Sabtu, 20 Desember 2025 - 00:30
rini
Nasional

Kementerian PANRB Siap Tata Kelembagaan Komite Otsus Papua

Jumat, 19 Desember 2025 - 21:21
Berita Berikutnya
uang

Rupiah Tetap Perkasa di Tengah Gejolak Global, BI Pastikan SSK Solid

  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.