• Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nasional

Tumbuhkan Kepercayaan Digital dan Perkuat Keterlibatan Publik, GPR Institute Gelar 5th Top Award 2025

Folber Siallagan Editor Folber Siallagan
Kamis, 9 Oktober 2025 - 20:50
in Nasional
digital

Ilustrasi informatika digital. Foto: istimewa

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Government Public Relations (GPR) Institute akan kembali menggelar ajang bergengsi 5th TOP GPR Award 2025, 3rd Top Figure Award 2025, dan 3rd Top GPR Leader 2025. Rencananya acara dengan tema “Digital Trust & Public Engagement: Peran Strategis GPR di Era Disrupsi” ini digelar di Jakarta, Selasa, (4/11/2025) mendatang.

Dalam era digital yang penuh dinamika, peran GPR tidak lagi terbatas sebagai corong informasi, tetapi juga sebagai fasilitator komunikasi dua arah yang mampu membangun kepercayaan publik dan meningkatkan partisipasi masyarakat.

BacaJuga:

Viral Gerai Roti O Tolak Tunai, FKBI Tegaskan QRIS Hanya Opsional

Pengakuan Warisan Dunia, Menbud: Tempe Tak Sekadar Produk Pangan Tapi Miliki Nilai Tradisional

PKP Apresiasi Kinerja BP Tapera dalam Penyaluran FLPP

Founder GPR Institute Prof Widodo Muktiyo menekankan pentingnya peran GPR di tengah arus informasi yang begitu deras. Menurutnya, peran GPR tidak hanya sekadar menyampaikan informasi secara satu arah, GPR kini dituntut untuk hadir sebagai fasilitator komunikasi yang interaktif, partisipatif, dan berbasis teknologi.

“GPR bukan sekadar penyampai kebijakan, tetapi juga pengelola persepsi publik yang mampu menumbuhkan kepercayaan digital dan memperkuat keterlibatan masyarakat,” ujar Widodo dalam keterangan, Kamis (9/10/2025).

Ia berharap dengan diselenggarakannya kegiatan ini mampu menjadi wahana refleksi sekaligus inovasi bagi para praktisi GPR dalam menghadapi tantangan digitalisasi, disinformasi, serta meningkatnya ekspektasi publik terhadap transparansi pemerintah.

Hal yang sama diungkapkan Direktur GPR Institute Arief Munajad. Ia menegaskan bahwa era disrupsi digital telah membawa perubahan luar biasa yang bukan hanya menyentuh aspek teknologi, tetapi juga cara manusia berinteraksi, berkomunikasi, hingga membangun relasi sosial.

“GPR kini dituntut untuk tidak sekadar menyampaikan informasi, tetapi juga memastikan komunikasi publik berjalan kredibel, transparan, dan inklusif,” ujarnya.

“Public engagement menjadi kunci agar masyarakat tidak hanya sebagai penerima pesan, melainkan juga mitra aktif dalam proses pembangunan,” sambungnya.

Sementara itu Co-Founder GPR Institute, Tri Raharjo menambahkan, bahwa penilaian Top GPR Award 2025 dilakukan sejak Juli hingga September 2025 dengan metode riset digital terhadap seluruh Kementerian, lembaga negara, komisi negara, hingga pemerintah daerah.

“Kami menggunakan tiga parameter utama, yaitu aspek Digital Awareness, Digital Media & Website, dan Social Media. Penilaian ini memastikan bahwa instansi penerima penghargaan benar-benar memiliki reputasi positif di ruang digital,” ujarnya.

Ia menjelaskan bahwa hanya instansi yang mencapai dominan pemberitaan positif (≥90 persen) dan meraih skor akhir minimal 70 poin yang berhak menerima penghargaan ini.

Melalui ajang penghargaan ini, GPR Institute berharap dapat memberikan apresiasi kepada para instansi dan insan humas pemerintah yang berhasil menjalankan program komunikasi publik secara efektif. Sekaligus mendorong peningkatan citra, reputasi, dan kepercayaan masyarakat terhadap instansi pemerintah. (nas)

Tags: digitalGPR Institutepublik
Berita Sebelumnya

Inovasi dan Kinerja Unggul Kunci Sukses Brand di Ajang Penghargaan INFOBRAND.ID 2025

Berita Berikutnya

PRO AVL Indonesia 2025 Resmi Dibuka Krista Exhibitions, Hadirkan 60 Pameran dari 10 Negara

Berita Terkait.

roti-o
Nasional

Viral Gerai Roti O Tolak Tunai, FKBI Tegaskan QRIS Hanya Opsional

Senin, 22 Desember 2025 - 10:58
MENBUD
Nasional

Pengakuan Warisan Dunia, Menbud: Tempe Tak Sekadar Produk Pangan Tapi Miliki Nilai Tradisional

Senin, 22 Desember 2025 - 10:42
PRABOWO
Nasional

PKP Apresiasi Kinerja BP Tapera dalam Penyaluran FLPP

Senin, 22 Desember 2025 - 10:10
lirboyo
Nasional

Musyawarah Kubro Lirboyo, Gus Yahya Siap Ikuti Putusan Mustasyar soal Islah

Senin, 22 Desember 2025 - 08:17
panrb
Nasional

Kolaborasi Indonesia-Azerbaijan Dorong Transformasi Pelayanan Publik yang Responsif

Senin, 22 Desember 2025 - 05:05
rini
Nasional

Peran Perempuan Menguat, Menteri PANRB Apresiasi Kontribusi IPIMTI

Minggu, 21 Desember 2025 - 23:23
Berita Berikutnya
pro

PRO AVL Indonesia 2025 Resmi Dibuka Krista Exhibitions, Hadirkan 60 Pameran dari 10 Negara

  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.