• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nasional

Soroti Gejolak Nasional, IKA UNDIP Desak Pemerintah Evaluasi Kebijakan

Juni Armanto Editor Juni Armanto
Senin, 1 September 2025 - 10:10
in Nasional
ahmad-rendi-ika-undip

Sekretaris DPP IKA UNDIP Ahmad Redi (tengah) memberikan keterangan soal dinamika dalam negeri dan membacakan seruan moral menyikapi situasi terkini. Foto: Dhika Alam Noor/ INDPOSCO.ID

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Dewan Pengurus Pusat Ikatan Alumni Universitas Diponegoro (DPP IKA UNDIP) meminta pemerintah meminjau kembali kebijakan yang akan dikeluarkan, menyusul gelombang demonstrasi berujung ricuh di sejumlah wilayah Indonesia. Setiap ketentuan harus mendukung kepentingan rakyat, bukan hanya untuk pejabat.

“Kami sebagai ikatan alumni (UNDIP) meminta adanya evaluasi dari penyelenggara negara. Baik di eksekutif dan legislatif untuk memastikan bahwa kebijakan yang dibuat oleh eksekutif dan legislatif memang pro terhadap rakyat,” kata Sekretaris DPP IKA UNDIP Ahmad Redi di Jakarta dikutip, Senin (1/9/2025).

BacaJuga:

Menkeu: Ada Lembaga Kembalikan Anggaran Rp 3,5 Triliun

Kemenekraf Tetapkan DIY Masuk 15 Lokasi Prioritas Ekonomi Kreatif

Kasus Korupsi CSR BI, Aspri Hotman Paris Mangkir dari Panggilan KPK

Melalui kebijakan yang mampu mengakomodasi kepentingan mayoritas masyarakat tersebut, maka diyakininya dapat memunculkan kehidupan yang baik.

“Agar tercipta kesejahteraan rakyat yang sebaik-baiknya,” ujar mantan Ketua Umum Ikatan Alumni Fakultas Hukum Universitas Diponegoro itu.

Di sisi lain, IKA UNDIP mengapresiasi langkah tegas elite partai politik telah menonaktifkan sejumlah anggota dewan yang sempat bikin gaduh akibat pernyataan mereka di ruang publik.

“Ini (penonaktifan anggota DPR) bagian dari evaluasi struktural yang baik, momentum ini bagi partai politik untuk terus melakukan pembinaan terhadap kader-kader partai politik,” ujar Ahmad Redi.

Maka para anggota DPR itu dapat berkomunikasi dengan baik di ruang publik. Sekaligus menjadi representasi dari rakyat. Harapannya lebih merekatkan persatuan dalam membangun bangsa.

“Sehingga kemudian hubungan rakyat dengan wakilnya harmonis dan saling mengisi dalam konteks kebangsaan dan kenegaraan,” ujar Ahmad Redi.

Pihaknya sangat menghormati dan mendorong proses penyampaian aspirasi publik dalam bentuk apapun, sepanjang menjaga keamanan dan ketertiban umum. Proses demokrasi harus dikawal bersama.

“DPP IKA UNDIP menolak keras segala bentuk anarkisme, kekerasan dan vandalisme dalam bentuk apapun. Mendorong langkah tegas otoritas keamanan dalam menindak perusuh, penjarah, pengacau keamanan,” jelas Ahmad Redi saat membacakan seruan moral terhadap situasi terkini.

Situasi nasional sempat memanas baru-baru ini, menyusul demonstrasi berujung ricuh di depan Gedung DPR, Jakarta pada 25 Agustus 2025. Sebagian besar massa aksi merupakan pelajar, kemudian diikuti driver ojek online karena Affan Kurniawan (21) menjadi korban oragansi aparat kepolisian.

Letupan kerusuhan itu dipicu kebijakan tunjangan perumahan dinas anggota dewan Rp50 juta per bulan. Serta pernyataan dari salah satu anggota DPR yang terkesan merendahkan rakyat. (dan)

Tags: aksidemoMassa
Berita Sebelumnya

Wagub Banten Minta Pemkab Pandeglang dan Pemkot Tangsel Stop MoU Sampah

Berita Berikutnya

Usai Rumahnya Dijarah, Sri Mulyani Angkat Suara

Berita Terkait.

purbaya
Nasional

Menkeu: Ada Lembaga Kembalikan Anggaran Rp 3,5 Triliun

Sabtu, 15 November 2025 - 00:30
ekraf
Nasional

Kemenekraf Tetapkan DIY Masuk 15 Lokasi Prioritas Ekonomi Kreatif

Jumat, 14 November 2025 - 23:13
bupras
Nasional

Kasus Korupsi CSR BI, Aspri Hotman Paris Mangkir dari Panggilan KPK

Jumat, 14 November 2025 - 22:32
mui
Nasional

MUI Anggap Perlu Redefinisi Gerakan Dakwah agar Tetap Relevan

Jumat, 14 November 2025 - 22:12
bidik
Nasional

Bidik Tahta Ekonomi Syariah Global, BI–Forjukafi Satukan Langkah Perkuat Literasi

Jumat, 14 November 2025 - 21:41
Ekoteologi hingga Kerukunan, Kemenag Tegaskan Komitmen Baru melalui Tiga Buku Strategis
Nasional

Ekoteologi hingga Kerukunan, Kemenag Tegaskan Komitmen Baru melalui Tiga Buku Strategis

Jumat, 14 November 2025 - 20:32
Berita Berikutnya
sri-mulyani1

Usai Rumahnya Dijarah, Sri Mulyani Angkat Suara

BERITA POPULER

  • Survei: 76,2 Persen Masyarakat Percaya terhadap Polri

    Survei: 76,2 Persen Masyarakat Percaya terhadap Polri

    3930 shares
    Share 1572 Tweet 983
  • Antusiasme Melonjak, JAECOO Serahkan Unit Perdana SUV Listrik J5 EV ke Konsumen di Seluruh Indonesia

    2761 shares
    Share 1104 Tweet 690
  • Soroti Penetapan Pahlawan Soeharto, Rocky Gerung: Sejarah Kini Jadi Permainan Statistik

    667 shares
    Share 267 Tweet 167
  • Pengadilan Tolak Gugatan PT HighScope Indonesia dan YPPBA dan Kabulkan Gugatan Rekonvensi YBTA

    657 shares
    Share 263 Tweet 164
  • Islamic Relief Indonesia Gelar event Dialog Talanoa: Krisis Iklim Menghebat, Upaya Mitigasi Perubahan Iklim Justru Rugikan UMKM

    652 shares
    Share 261 Tweet 163
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.