• Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Headline

Banyak Klaim Keberhasilan Program Pemerintah Tak Sejalan Realita di Lapangan

Juni Armanto Editor Juni Armanto
Sabtu, 31 Mei 2025 - 16:58
in Headline
Presiden Prabowo Subianto

Presiden RI Prabowo Subianto. Foto: Dok Setkab

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Direktur Eksekutif Center of Economic and Law Studies (CELIOS) Bhima Yudhistira menganggap, capaian pemerintahan Presiden Prabowo Subianto yang diklaim berhasil tidak selalu sesuai dengan kenyataan. Sebab, masih terdapat masalah sosial dirasakan masyarakat, salah satunya, keterbatasan lapangan kerja.

Sempitnya lapangan kerja dapat menyebabkan pengangguran, kemiskinan, dan berbagai masalah sosial lainnya. Kondisi itu semakin mengkhawatirkan setelah adanya ricuh kegiatan job fair atau lowongan pekerjaan di Cikarang Utara baru-baru ini.

BacaJuga:

Waspada, Mayoritas Wilayah Indonesia Berpotensi Diguyur Hujan

Coal Export Levy in 2026 Could Add Rp19 Trillion to State Coffers

Rp19 Triliun dari Bea Keluar Batu Bara, Ini Proyeksi 2026

“Iya, banyak klaim keberhasilan program tidak sejalan dengan realita di lapangan,” kata Bhima melalui gawai, Jakarta, Sabtu (31/5/2025).

Kisruh job fair dinilainya bukti pemerintah gagal sediakan lapangan kerja. Gelombang Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terus terjadi dan masif di sektor padat karya.

“Di tiap job fair itu ada korban PHK juga dan fresh graduate saling berebut lowongan kerja. Sementara industri pengolahan yang padat karya loyo, tidak dibantu serius oleh pemerintah,” nilai Bhima.

Ia mengusulkan, belanja negara serapannya didorong agar lapangan kerja di daerah naik, khususnya serapan belanja modal.

“Revisi Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 8 Tahun 2024 untuk cegah banjir barang impor yang pukul industri padat karya lokal,” ucap Bhima.

Bahkan salah satu stimulus ekonomi yang akan diberikan pemerintah kepada masyarakat, Bantuan Subsidi Upah (BSU) hanya berdampak kecil kepada sebagian masyarakat. Persoalan ketersediaan lapangan kerja menjadi tantangan pemerintah.

“Program bantuan subsidi upah (BSU) dan diskon tarif listrik itu cuma ‘paracetamol’, tidak selesaikan masalah lapangan kerja,” kritik Bhima.

Presiden Prabowo Subianto menyatakan, bahwa enam bulan pertama masa pemerintahannya telah menghasilkan capaian-capaian yang signifikan dan fundamental memperkuat landasan kebangkitan bangsa.

Saat ini, pemerintah telah menghasilkan 28 kebijakan baru yang berhubungan langsung dengan hajat hidup rakyat, disertai lebih dari 100 hingga hampir 200 produk hukum.

“Kalau kita lihat secara objektif, saya mau katakan bahwa dalam enam bulan kita memerintah, kita telah mencapai hal-hal yang cukup berarti, hal-hal yang bersifat fundamental, memperkuat landasan kebangkitan kita sebagai bangsa,” ucap Prabowo saat memimpin rapat Kabinet Paripurna di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin, (5/5/2025). (dan)

Tags: Prabowo SubiantoPresiden Prabowoprogram pemerintah
Berita Sebelumnya

Skandal Tukar Guling Lahan Kemenkumham, Kejati NTT: Negara Rugi Rp900 M

Berita Berikutnya

Usai Diperbaiki Warga, BPJN Banten Gercep Perbaiki Jalan Nasional di Lebak

Berita Terkait.

hujan
Headline

Waspada, Mayoritas Wilayah Indonesia Berpotensi Diguyur Hujan

Senin, 22 Desember 2025 - 08:11
tambang-batu-bara
Headline

Coal Export Levy in 2026 Could Add Rp19 Trillion to State Coffers

Minggu, 21 Desember 2025 - 15:32
bukit-asam
Headline

Rp19 Triliun dari Bea Keluar Batu Bara, Ini Proyeksi 2026

Minggu, 21 Desember 2025 - 14:30
jalan-tol
Headline

Government Enforces Truck Ban on Toll Roads During Christmas-New Year Holidays

Minggu, 21 Desember 2025 - 11:01
tol
Headline

Selama Nataru 2025/2026, Truk Barang Dilarang Masuk Tol

Minggu, 21 Desember 2025 - 10:10
WhatsApp Image 2025-12-20 at 18.32.46
Headline

Presiden Prabowo Dorong Vokasi Masif 2026, Pekerja Migran Rambah Industri Pesawat Korea

Sabtu, 20 Desember 2025 - 19:03
Berita Berikutnya
jalan rusak

Usai Diperbaiki Warga, BPJN Banten Gercep Perbaiki Jalan Nasional di Lebak

  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.