• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Ekonomi

Jaga Ketahanan Energi, Eksplorasi Perlu Dipacu

Ali Rachman by Ali Rachman
Jumat, 1 November 2024 - 13:25
in Ekonomi
Deputi Eksplorasi Pengembangan dan Manajemen Wilayah Kerja Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Benny Lubiantara (kanan) dan Ketua Komite Eksplorasi dari Indonesian Petroleum Association (IPA) Rina Rudd, pada acara Media Briefing SKK Migas dengan tema “Eksplorasi Migas untuk Ketahanan Energi”, di Jakarta, Kamis (31/10/2024). Foto: Dokumen SKK Migas

Deputi Eksplorasi Pengembangan dan Manajemen Wilayah Kerja Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Benny Lubiantara (kanan) dan Ketua Komite Eksplorasi dari Indonesian Petroleum Association (IPA) Rina Rudd, pada acara Media Briefing SKK Migas dengan tema “Eksplorasi Migas untuk Ketahanan Energi”, di Jakarta, Kamis (31/10/2024). Foto: Dokumen SKK Migas

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Kebutuhan akan energi yang stabil dan terjangkau terus diperlukan seiring pertumbuhan ekonomi dan bertambahnya jumlah penduduk di masa mendatang. Oleh karena itu, ketahanan energi menjadi hal yang penting untuk mendukung pembangunan yang berkelanjutan di Indonesia.

Deputi Eksplorasi Pengembangan dan Manajemen Wilayah Kerja Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Benny Lubiantara menegaskan, kegiatan eksplorasi harus terus dipacu untuk mencapai ketahanan energi. Apalagi, lanjutnya, sejak tahun 2008 Indonesia telah menjadi negara net importir minyak akibat tingginya tingkat konsumsi dibandingkan produksi migas yang ada di Indonesia.

“Padahal potensi migas yang kita miliki jauh lebih besar dibandingkan negara-negara tetangga,” katanya, pada acara Media Briefing SKK Migas dengan tema “Eksplorasi Migas untuk Ketahanan Energi”, di Jakarta, Kamis (31/10/2024).

Lebih lanjut, Benny mengungkapkan, ada beberapa tantangan yang perlu dihadapi untuk memacu eksplorasi dan investasi, di antaranya kemudahan berinvestasi, perbaikan fiscal term, dan kepastian hukum.

“Kepastian hukum mutlak diperlukan untuk memperbaiki iklim investasi migas Indonesia, dan menjadi fondasi kuat dari sisi regulasi. Salah satu regulasi paling krusial yang diperlukan yaitu revisi Undang-Undang Migas,” ujar dia.

Meski menghadapi berbagai tantangan, menurut Benny, ada beberapa perbaikan yang sudah dikerjakan pemerintah untuk memperbaiki iklim investasi dan menggenjot kegiatan eksplorasi.

“Dalam 5 tahun terakhir ini SKK Migas telah melakukan kegiatan eksplorasi yang cukup masif. Hasilnya, beberapa cadangan besar telah berhasil ditemukan, seperti Geng North di Kalimantan Timur dan Layaran-1 di Perairan Aceh,” katanya.

Secara invetasi, diungkapkan Benny, tren investasi eksplorasi juga terus meningkat dalam empat tahun terakhir. Pada 2020, investasi eksplorasi berada pada angka USD0,5 miliar dan kemudian meningkat menjadi USD0,9 miliar pada 2023. Angka tersebut ditargetkan meningkat menjadi USD1,8 miliar pada 2024.

Benny menyampaikan, potensi pengembangan industri migas dan peluang penemuan cadangan pada blok baru masih sangat besar seiring dengan penambahan minat para investor pada industri hulu migas. Meski begitu, tak dapat dimungkiri masih terdapat potensi yang belum memberikan hasil yang optimal dari stranded fields dan undeveloped discoveries.

“SKK Migas saat ini tengah melakukan evaluasi untuk mencari solusi agar potensi cadangan yang telah ditemukan dapat segera diproduksi dan memberikan manfaat bagi negara,” jelasnya.

Benny menambahkan, pada Januari 2025 nanti, SKK Migas akan memberikan rekomendasi terkait pengelolaan proyek yang meliputi 4 opsi. Pertama, dikerjakan sendiri dengan kemungkinan pengajuan insentif. Kedua, dikerjakan bersama badan usaha lain. Ketiga, melalui konsorsium. Kemudian terakhir, dikembalikan ke negara.

Sementara itu, Ketua Komite Eksplorasi dari Indonesian Petroleum Association (IPA) Rina Rudd mengatakan, diperlukan perubahan yang cukup signifikan untuk dapat memperbaiki iklim investasi di Indonesia mengingat ketatnya persaingan di sektor energi khususnya migas secara global.

Dia mengungkapkan, Indonesia masih memiliki potensi migas yang sangat besar tetapi mayoritas cadangan tersebut berada di wilayah timur Indonesia yang sangat minim infrastrukur dan membutuhkan biaya investasi besar.

“Untuk mengimbangi kebutuhan investasi yang besar tersebut, perlu ada fiscal terms yang sangat menarik,” ucap Rina.

Dia menambahkan, ada beberapa hal yang menjadi pertimbangan investor untuk berinvestasi, di antaranya: fiscal term yang menarik, kemudahan berusaha, kepastian hukum, dan peraturan lain yang terkait target Net Zero Emission.

“Investor akan mempertimbangkan hal-hal tersebut apalagi saat ini ada dorongan untuk melakukan transisi energi secara global. Investor harus membagi protofolio-nya dengan energi terbarukan,“ ujarnya. (rmn)

Tags: IPAKetahanan EnergiSKK Migas
Previous Post

Tingkatkan Kualitas Layanan Publik, BRI dan Ombudsman Republik Indonesia Gelar Sosialisasi

Next Post

11 Orang Ditangkap Terkait Judi Online, Ada Staf Ahli Komdigi

Related Posts

swissbell
Ekonomi

Swiss-Belresidences Kalibata Jakarta Perkuat Komitmen terhadap Kesehatan Lewat Gathering

Senin, 10 November 2025 - 23:43
telkomsel
Ekonomi

Telkomsel Hadirkan Pengalaman Digital di Booth SIMPATI 5G Experience di M Bloc Space

Senin, 10 November 2025 - 22:12
beras
Ekonomi

Produksi Beras 2025 Pecahkan Rekor, Indonesia Mantap Tanpa Impor

Senin, 10 November 2025 - 21:11
telkom
Ekonomi

Telkom Catat Rebound Kuat di Bisnis Seluler, Laba Diproyeksi Tembus Rp20,88 Triliun pada 2025

Senin, 10 November 2025 - 20:12
WhatsApp Image 2025-11-10 at 18.48.51
Ekonomi

70 Persen PMI Konsumtif, Mukhtarudin Ingatkan Bahaya ‘Gagah-gagahan’ di Perantauan

Senin, 10 November 2025 - 18:54
WhatsApp Image 2025-11-10 at 17.15.26
Ekonomi

10 Tahun Kemenkeu Mengajar, Mewujudkan Literasi Keuangan dan Semangat Kebangsaan

Senin, 10 November 2025 - 17:38
Next Post
11 Orang Ditangkap Terkait Judi Online, Ada Staf Ahli Komdigi

11 Orang Ditangkap Terkait Judi Online, Ada Staf Ahli Komdigi

BERITA POPULER

  • jecoo

    Antusiasme Melonjak, JAECOO Serahkan Unit Perdana SUV Listrik J5 EV ke Konsumen di Seluruh Indonesia

    719 shares
    Share 288 Tweet 180
  • Gagalkan Aksi Curanmor di Cakung, Hansip Alami Luka Tembak di Perut

    705 shares
    Share 282 Tweet 176
  • Hasil Liga Champions: Liverpool-Bayern Menang Tipis, Arsenal-Tottenham Berpesta

    675 shares
    Share 270 Tweet 169
  • PGN Raih Penghargaan Subroto 2025, Dukung Ketahanan dan Swasembada Energi Nasional

    668 shares
    Share 267 Tweet 167
  • Hansip yang Gagalkan Curanmor di Cakung Meninggal Dunia Usai Tertembak

    662 shares
    Share 265 Tweet 166
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.