• Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nasional

KPAI Sarankan Hindari Tempat Wisata Pegunungan Tak Ramah Anak, Ini Alasannya

Ali Rachman Editor Ali Rachman
Selasa, 12 September 2023 - 10:03
in Nasional
Wisata Gunung Kerinci. Foto: Instagram/@gunung_kerinci

Wisata Gunung Kerinci. Foto: Instagram/@gunung_kerinci

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menyarankan penanggung jawab wisata daerah pegunungan turut mengawasi para wisatawan yang membawa bayi dan balita mendaki gunung. Serta dapat memberikan tanda ramah anak-anak.

Hal tersebut seraya menanggapi video viral balita diajak mendaki gunung, sehingga memunculkan pro kontra di tengah masyarakat. Kejadian itu diketahui terjadi pada tahun 2022 di Gunung Kerinci, Kabupaten Kerinci, Sumatra Barat.

BacaJuga:

Kebijakan WFA Cegah Penumpang Kendaraan di Masa Libur Nataru 2026, Begini Respons DPR RI

Bareskrim Gagalkan Peredaran Narkoba di DWP 2025, 17 Tersangka Diamankan

Penyimpangan pada Pelaksanaan TKA di Jenjang SMA Sederajat 2025, Mendikdasmen: Ini Sebabnya

“KPAI menyarankan menetapkan tempat yang boleh dikunjungi bayi dan balita, agar tidak berisiko tinggi,” kata Wakil Ketua KPAI Jasra Putra, Jakarta, Selasa (12/9/2023).

Sering kali dalam mengajak keluarga liburan, ada pertimbangan tertentu, salah satunya liburan dengan harga yang terjangkau. Bahkan tempat tempat terbuka, luas menjadi pilihan.

“Hanya kalau ingin mengajak bayi dan balita sampai puncak gunung, dengan fasilitas publik yang minim di atas sana, lebih baik dihindari,” ucap Jasra.

Menurutnya, aktivitas di alam terbuka tentu memiliki risiko yang berbahaya karena faktor cuaca sulit diprediksi. Jika kondisi tubuh seseorang tak siap menghadapi cuaca ekstrem, maka bisa terjadi situasi buruk.

“Pertimbangan ini, tidak hanya soal siap atau tidak, tapi sewaktu waktu suhu berubah atau cuaca berubah, harus jadi pertimbangan para orang tua. Agar tidak menyesal di kemudian hari,” pesan Jasra.

Jika para orang tua harus lebih bijak memikirkan keselamatan anak. “Jadi selama ada pilihan liburan yang lebih ramah anak, baiknya dihindari,” imbuhnya.

Rudy, orang tua yang membawa anaknya mendaki memberikan respons melalui akun Instagran @rudyksty. Tentu keselamatan merupakan hal utama untuk keluarganya, termasuk anaknya.

“Haloo semua.…. saya bapaknya Baby Anna. Kalo ketemu di gunung 95 persen pasti mendukung. Kalo ketemu di sosmed 95 persen menghujat. Tidak apa2, bebas,” jelas Rudy dalama akun @kabarbintaro.

“Yang jelas kami tidak memaksakan sampai di puncak, safety bagi kami tetap utama. Dan kembali sampai di rumah dg selamat adalah prioritas utama,” sambungnya. (dan)

Tags: balitaFasilitas PublikKPAIPegununganTempat Liburantempat wisata
Berita Sebelumnya

Ketua Kamar TUN MA soal BLBI, Mahfud MD: Jadi Pemacu Bekerja Progresif

Berita Berikutnya

Wow, Pelatih Asal Spanyol Ini akan Segera Jadi Juru Racik Persebaya

Berita Terkait.

terminal
Nasional

Kebijakan WFA Cegah Penumpang Kendaraan di Masa Libur Nataru 2026, Begini Respons DPR RI

Senin, 22 Desember 2025 - 17:55
RESKRIM
Nasional

Bareskrim Gagalkan Peredaran Narkoba di DWP 2025, 17 Tersangka Diamankan

Senin, 22 Desember 2025 - 17:17
siswa
Nasional

Penyimpangan pada Pelaksanaan TKA di Jenjang SMA Sederajat 2025, Mendikdasmen: Ini Sebabnya

Senin, 22 Desember 2025 - 16:06
puan
Nasional

Hari Ibu, Ketua DPR RI: Momentum Kebangkitan Pergerakan Perempuan Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 - 15:25
ma
Nasional

Kasasi Lisa Rachmat Gugur, MA Pertahankan Hukuman 14 Tahun

Senin, 22 Desember 2025 - 13:18
mendes
Nasional

Program TEKAD Berlanjut, Mendes Yandri Targetkan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Timur

Senin, 22 Desember 2025 - 12:45
Berita Berikutnya
Wow, Pelatih Asal Spanyol Ini akan Segera Jadi Juru Racik Persebaya

Wow, Pelatih Asal Spanyol Ini akan Segera Jadi Juru Racik Persebaya

  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.