• Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nusantara

Dikira Obat Rematik Eh Ternyata Racun, Seorang Nenek Tewas

Juni Armanto Editor Juni Armanto
Minggu, 6 Februari 2022 - 05:26
in Nusantara
Anggota Polres Lombok Tengah di rumah duka. Foto : Humas Polres

Anggota Polres Lombok Tengah di rumah duka. Foto : Humas Polres

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Nenek Olem (70) Kelurahan Sasake, Kecamatan Praya Tengah, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, ditemukan tewas di rumah setelah diduga minum racun yang dikira obat rematik.

“Informasi dari warga, korban meninggal setelah minum racun yang dikira obat,” kata Kapolres Lombok Tengah, AKBP Hery Indra Cahyono di Praya, Sabtu.

BacaJuga:

Tim Medis LKC Dompet Dhuafa Susur Sungai Selama Tiga Jam Respons Darurat Tangani Penyintas Sakit

Gempa Bumi Kategori Dangkal Getarkan Wilayah Ciamis di Jawa Barat

Koalisi Desak BKSDA Hentikan MoU untuk Lindungi Gajah Bengkulu

Dari hasil keterangan yang diperoleh dari anak kandung korban, bahwa sebelum meninggal korban sedang duduk di teras rumahnya. Sedangkan anaknya sedang memperbaiki kandang ayam sempat menanyakan kepada korban sedang apa, korban pun menjawab sedang makan obat rematik.

“Melihat ibunya mengunyah dengan keras, anak korban curiga dan langsung memeriksa tempat daun sirih yang berada di depan ibunya dan ditemukan satu bungkus racun hama yang sudah terbuka,” katanya.

Seketika korban langsung muntah-muntah dan diberikan air kelapa untuk diminum dan korban sempat dibawa ke Puskesmas Batu Nyala untuk mendapat pertolongan medis, akan tetapi kondisi korban terus menurun hingga nyawa korban tidak bisa diselamatkan dan dinyatakan meninggal dunia. “Karena faktor usia korban tidak bisa membedakan antara racun hama dengan obat rematik,” tandasnya dikutip Antara.

Atas kejadian tersebut keluarga korban menganggapnya sebagai musibah dan menolak untuk dilakukan autopsi terhadap korban dengan membuat pernyataan penolakan. (aro)

Tags: NTBobatracun
Berita Sebelumnya

Sulap Lahan Tidur, Mentan SYL Siapkan Integrated Farming di Sidrap

Berita Berikutnya

Integrated Farming Perkuat Ketahanan Pangan Indonesia

Berita Terkait.

dd
Nusantara

Tim Medis LKC Dompet Dhuafa Susur Sungai Selama Tiga Jam Respons Darurat Tangani Penyintas Sakit

Sabtu, 20 Desember 2025 - 09:41
gempa-ciamis
Nusantara

Gempa Bumi Kategori Dangkal Getarkan Wilayah Ciamis di Jawa Barat

Sabtu, 20 Desember 2025 - 07:53
gajah
Nusantara

Koalisi Desak BKSDA Hentikan MoU untuk Lindungi Gajah Bengkulu

Sabtu, 20 Desember 2025 - 04:04
aceh
Nusantara

Dinkes Aceh Waspadai Penyakit Menular di Kawasan Pengungsian

Jumat, 19 Desember 2025 - 23:23
soni
Nusantara

Implementasi Kebijakan, Gubernur Ambil Sendiri Rapor Anak ke Sekolah

Jumat, 19 Desember 2025 - 20:12
rudi
Nusantara

Kaltim Incar Keluar dari Low Middle Income, Pendidikan Gratis Jadi Kunci

Jumat, 19 Desember 2025 - 18:28
Berita Berikutnya
Integrated Farming Perkuat Ketahanan Pangan Indonesia

Integrated Farming Perkuat Ketahanan Pangan Indonesia

  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.