• Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nusantara

Polisi Belum Terima Laporan Dugaan Perdagangan Manusia Di Makassar

Redaksi Editor Redaksi
Minggu, 9 Januari 2022 - 21:00
in Nusantara
Ilustrasi- Polisi

Ilustrasi- Polisi. ANTARA

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Kepala Kepolisian Sektor (Sektor) Panakukang, Makassar, Sulawesi Selatan, Kompol Andi Ali Surya, menyatakan bahwa sejauh ini pihaknya belum menerima pelaporan dugaan kasus perdagangan manusia disertai penyiraman air keras terhadap anak seperti yang ramai diberitakan media.

“Belum ada laporannya masuk. Yang ada Itu korban mengalami luka bakar karena tersengat listrik. Itu berdasarkan hasil visum,” kata Surya seperti dikutip Antara, Minggu (9/1/2022).

BacaJuga:

PTUN Jakarta Tegaskan Pengangkatan Sekda Banten Deden Apriandhi Sesuai Ketentuan

Andra Soni Siap Tingkatkan Kualitas Daya Saing dan Keunggulan Sekolah CMBBS

Tim Medis LKC Dompet Dhuafa Susur Sungai Selama Tiga Jam Respons Darurat Tangani Penyintas Sakit

Baca juga: Komnas Perempuan Catat 816 Kasus Perdagangan Manusia Pada 2017-2020

Kasus tersebut atas dugaan kekerasan anak perempuan berinisial RN pelajar SMP berusia 15 tahun yang disiram air keras, pada pertengahan Desember 2021 di Kelurahan Pampang, Kecamatan Panakkukang dan dikabarkan akan diperdagangkan oknum tertentu ke luar daerah.

Berkaitan dengan kasus tersebut, kata Kompol Surya, belum mendapatkan laporan resmi dari pihak keluarga korban. Namun demikian, bila mana benar terjadi dan akan dilaporkan, Polsek Panakukang akan berkolaborasi dengan Unit Pelayanan Perempuan, Perlindungan Anak dan Perempuan (PPA) Polrestabes Makassar.

“Kalau mereka (keluarga) mau melapor human trafficking, Polsek akan siap menangani kasus itu dan berkolaborasi dengan tim penyidik unit PPA Polrestabes,” paparnya.

Sebelumnya, Unit Pelaksana Tugas (UPT) Perlindungan Perempuan Anak (PPA), Pemerintah Kota Makassar, telah bergerak cepat menindaklanjuti kasus dugaan penjualan manusia atau Human Trafficking disertai kekerasan lalu disiram air keras kepada korban.

“Kami menduga korban human trafficking (perdagangan manusia). Setelah kami telusuri dan menanyakan kronologis kejadian kepada keluarganya. Dari situ ditemukan beberapa anak terkumpul dari sejumlah daerah, selain Kota Makassar,” ungkap Kepala Dinas PPA Makassar, Achi Solaeman.

Saat ini korban RN sedang dirawat intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Daya, karena sekujur tubuhnya mengalami luka bakar usai disiram air keras oleh pelaku yang kini sedang diselidiki pihak kepolisian.

Kasus tersebut terkuak setelah PPA menerima laporan dari Selter warga, kemudian ditindaklanjuti segera. Dugaan kasus ini adalah penjualan manusia, sebab korban mengaku akan dibawa ke Kabupaten Sidrap, Sulsel, tapi tidak berhasil karena digagalkan keluarganya.

Untuk penanganan lebih lanjut, kata dia, PPA akan fokus dulu melakukan pendampingan dari segi kesehatan, karena kondisi korban mengalami luka bakar dampak siraman air keras. Selain itu, upaya memperbaiki kondisi psikologis juga tetap dilaksanakan.(mg3)

Tags: Kasus Perdagangan Manusiakorbanluka bakarPPASektor Panakukang
Berita Sebelumnya

Penumpang Bandara Pattimura Pada 2021 Meningkat 20 Persen

Berita Berikutnya

KKP Kembangkan Budidaya Ikan Lokal di Kalimantan

Berita Terkait.

sekda banten
Nusantara

PTUN Jakarta Tegaskan Pengangkatan Sekda Banten Deden Apriandhi Sesuai Ketentuan

Sabtu, 20 Desember 2025 - 13:05
andra-somi
Nusantara

Andra Soni Siap Tingkatkan Kualitas Daya Saing dan Keunggulan Sekolah CMBBS

Sabtu, 20 Desember 2025 - 12:27
dd
Nusantara

Tim Medis LKC Dompet Dhuafa Susur Sungai Selama Tiga Jam Respons Darurat Tangani Penyintas Sakit

Sabtu, 20 Desember 2025 - 09:41
gempa-ciamis
Nusantara

Gempa Bumi Kategori Dangkal Getarkan Wilayah Ciamis di Jawa Barat

Sabtu, 20 Desember 2025 - 07:53
gajah
Nusantara

Koalisi Desak BKSDA Hentikan MoU untuk Lindungi Gajah Bengkulu

Sabtu, 20 Desember 2025 - 04:04
aceh
Nusantara

Dinkes Aceh Waspadai Penyakit Menular di Kawasan Pengungsian

Jumat, 19 Desember 2025 - 23:23
Berita Berikutnya
Kepala BPBAT Mandiangin, Andy Artha Donny Oktopura (Tiga dari kanan), saat lakukan panen Ikan Gabus, di Balai Perikanan Budidaya Air Tawar (BPBAT) Mandiangin

KKP Kembangkan Budidaya Ikan Lokal di Kalimantan

  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.