• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nusantara

KNTI Minta Aceh Optimalkan Perhatian ke Nelayan Tradisional

Redaksi by Redaksi
Minggu, 14 November 2021 - 13:53
in Nusantara
nelayan

Nelayan mempersiapkan jaring pukat darat untuk menangkap ikan secara tradisional di pesisir pantai Gampong Jawa, Banda Aceh, Aceh, Senin (18/10/2021). (ANTARA)

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia (KNTI) meminta Pemerintah Provinsi Aceh untuk lebih memperhatikan kondisi nelayan tradisional setempat terutama dengan memberikan solusi dari berbagai permasalahan yang dihadapi nelayan saat bekerja.

Ketua KNTI Aceh Azwar Anas di Banda Aceh, Ahad, mengatakan revisi Qanun Aceh Nomor 7 tahun 2010 tentang perikanan belum mendesak sehingga dapat ditunda. Namun hal yang mendesak saat ini ialah persoalan kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) subsidi dan muara dangkal dan

“Penguasa Aceh memfokuskan saja dalam mencari solusi terhadap permasalahan yang setiap tahun menimpa nelayan kecil atau nelayan tradisional yaitu BBM subsidi, muara dangkal dan persoalan lainnya,” kata Azwar Anas seperti dikutip Antara, Minggu (14/11/2021).

Baca Juga : Penanaman Mangrove, Nelayan Harus Lebih Dilibatkan

Ia menjelaskan Qanun Aceh tentang perikanan tersebut telah disusun dengan sangat baik. Hanya selama ini belum diimplementasikan dengan baik oleh pemerintah daerah di lapangan.

Buktinya, kata dia, masih banyak persoalan yang terjadi di tengah masyarakat nelayan di seluruh Aceh. KNTI Aceh banyak menerima laporan dari nelayan tradisional Aceh seperti keluhan anggota KNTI Aceh Besar di Lhoknga, Krueng Raya, Peukan Bada, bahwa mereka sangat sulit mendapatkan BBM subsidi.

Baca Juga : Pengusaha Perikanan Meringis, Kebijakan MenKP Dituding Untungkan Asing

“Dikarenakan syahbandar mengharuskan nelayan membuat surat pas kecil, tetapi tidak didukung dengan gerainya untuk membuatkan pas kecil,” katanya.

Oleh karena itu, sebaiknya pemerintah menunda revisi qanun itu dan fokus mencari solusi permasalahan di tengah nelayan seperti yang telah diatur dalam qanun perikanan dan Undang- Undang Nomor 7 tahun 2016 tentang pemberdayaan dan perlindungan nelayan, budidaya ikan dan petambak garam.

KNTI Aceh juga meminta Pemerintah Provinsi Aceh betul-betul memperhatikan nelayan kecil dan mencari solusi permasalahan yang dihadapi. “Nelayan tradisional selama ini sangat berharap agar menunda dulu revisi Qanun Aceh Nomor 7 tahun 2010 ini karena belum ada hal yang sangat urgen untuk direvisi,” katanya. (mg1)

Tags: Acehkntinelayan
Previous Post

Komunikasi Praveen/Melati Perlu Dibenahi Jelang IBF 2021

Next Post

Dirut Pertamina Jamin Kebakaran Tak Pengaruhi Produksi Kilang

Related Posts

17625849615601705128336353555429
Nusantara

Menilik Potensi Wisata Pengamatan Migrasi Burung

Sabtu, 8 November 2025 - 15:02
WhatsApp Image 2025-11-08 at 13.03.38
Nusantara

Ratusan Peserta dari Sabang hingga Merauke Ikuti Konsolidasi Relawan Nasional 2025

Sabtu, 8 November 2025 - 13:07
Nusantara

Usai OTT, Dua Mobil Diduga Petugas KPK Masuk ke Rumah Bupati Ponorogo

Sabtu, 8 November 2025 - 07:17
17625238507782287329184222093836
Nusantara

Polda Riau Periksa Tujuh ABK Shing Xing dalam Kasus Perdagangan Orang

Sabtu, 8 November 2025 - 06:22
17625232498081692151744495907106
Nusantara

Kuota Naik Candi Borobudur Ditambah Jadi 4.000 Wisatawan Per Hari

Sabtu, 8 November 2025 - 03:14
WhatsApp Image 2025-11-07 at 18.09.13
Nusantara

Revan, Warga Badui Korban Perampokan di Jakarta, Dijenguk Gubernur Banten

Jumat, 7 November 2025 - 19:20
Next Post
kilang cilacap

Dirut Pertamina Jamin Kebakaran Tak Pengaruhi Produksi Kilang

BERITA POPULER

  • pemain-liverpool

    Liverpool vs Real Madrid: The Reds Diuntungkan Statistik, Tapi…

    684 shares
    Share 274 Tweet 171
  • Gagalkan Aksi Curanmor di Cakung, Hansip Alami Luka Tembak di Perut

    676 shares
    Share 270 Tweet 169
  • Persijap vs Malut United: Lini Belakang Bermasalah, Laskar Kalinyamat Harus Dispilin

    675 shares
    Share 270 Tweet 169
  • Hasil Liga Champions: Liverpool-Bayern Menang Tipis, Arsenal-Tottenham Berpesta

    672 shares
    Share 269 Tweet 168
  • Peserta TKA Siaran Langsung di Medsos, Kemendikdasmen: Sudah Ditindak Pengawas

    664 shares
    Share 266 Tweet 166
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.