PDIP Ingin Usung Ahok, PKS: Kalau Perlu KIM Majukan AHY Biar Terulang Pilkada 2017
INDOPOSCO.ID – PDI Perjuangan membuka peluang untuk mencalonkan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok maju dalam pemilihan gubernur Jakarta periode 2024-2029 pada pertengahan November mendatang. Menyikapi hal ini, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menyambut baik wacana tersebut.
“Saya kira itu bagus. Dan kami tak masalah kalau Ahok berhadapan dengan Mas Anies Baswedan di Pilgub 2024 ini,” kata Ahmad Mabrur saat dihubungi Indopos.co.id, Selasa (23/7/2024).
Bahkan, ucap Mabruri, kalau perlu dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) juga mengusung Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Pilgub Jakarta untuk kembali bertarung bersama Ahok dan Anies.
“Sekalian saja KIM juga memajukan AHY, agar publik Jakarta kembali mengingatt memori Pilkada 2017. Dimana Mas Anies lah yang menjadi pilihan rakyat Jakarta,” ujarnya.
“Mas Anies pun sukses memajukan Jakarta selama 5 tahun kepemimpinannya hingga kini kami yakini rakyat Jakarta merindukan kembali kepemimpinannya,” tukasnya menambahkan.
Meski begitu, lanjut Mabruri, dirinya berharap pihak lawan tidak memainkan cara-cara lama yang mengedepankan politik identitas.
“Ya tentunya harus fairplay lah jangan ada cawe-cawe ataupun menciptakan politik identitas untuk menyerang kandidat lain. Pakailah cara bagaimana bertarung dengan ide ataupun gagasan pemikiran untuk memajukan Jakarta nantinya,” tegas Mabruri.
Namun terkait siapa kandidat pendamping Anies Baswedan, lanjut Mabruri, PKS akan tetap menginginkan kader partainya, Sohibul Iman yang menjadi calon wakil gubernur.
“Ya tentunya kami tetap pada keinginan mengusung pasangan AMAN (Anies – Sohibul Iman) yang akan berlaga di Pilkada 2024 ini,” pungkasnya.
Sebelumnya, Politisi senior PDIP Hendrawan Supratikno menyatakan, potensi mendorong kadernya sendiri yakni, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dalam Pilkada Jakarta 2024 terbuka lebar. Salah satu alasannya, hasil jajak pendapat terhadapnya cukup baik.
“Peluangnya cukup besar karena empat alasan. Pertama, hasil surveinya cukup bagus. Selalu masuk dua besar,” kata Hendrawan melalui gawai, Jakarta, Selasa (23/7/2024). (dil)