Persib Lepas Luizinho Passos dan Kevin Mendoza, Dua Pilar Kunci di Bawah Mistar
INDOPOSCO.ID – Gelar juara Liga 1 2024/25 menjadi momen manis sekaligus pahit bagi Persib Bandung. Di balik euforia kampiun, Maung Bandung harus merelakan kepergian dua sosok penting di sektor penjaga gawang, pelatih kiper Luizinho Passos dan sang kiper utama Kevin Ray Mendoza.
Kabar kepergian keduanya diumumkan secara emosional lewat media sosial pada Jumat (23/5/2025), tepat sehari sebelum laga pamungkas melawan Persis Solo, Sabtu (24/5/2025), yang sekaligus menjadi penampilan terakhir mereka bersama Persib.
Bagi Luizinho Passos, ini bukan sekadar akhir dari kontrak. Ini adalah perpisahan dari perjalanan lima tahun penuh makna bersama Persib sejak kedatangannya di musim 2020, usai mencuri perhatian lewat performanya bersama Borneo FC.
“Dengan berat hati, saya mengucapkan selamat tinggal pada bab yang sangat istimewa dalam hidupku. Lima tahun terakhir ini telah intens dan tak terlupakan, dipenuhi dengan gairah, dedikasi, dan rasa memiliki yang mendalam,” tulis pelatih kiper asal Brasil itu dalam unggahan di akun Instagramnya seperti dikutip, Senin (26/5/2025).
Sementara itu, Kevin Ray Mendoza, sosok tangguh di bawah mistar gawang Persib musim ini, menyusul pergi setelah mencatatkan 26 penampilan dan 10 cleansheet. Perannya begitu vital dalam membawa Persib menjadi juara dua musim berturut-turut.
Dalam pesan menyentuh yang ia bagikan, kiper Timnas Filipina itu mengungkapkan betapa dalam cintanya terhadap klub dan kota Bandung.
“Aku benar-benar sedih bahwa aku harus mengucapkan selamat tinggal kepada keluarga yang luar biasa ini, aku telah menjadi bagian dari 1,5 tahun terakhir,” tulis Mendoza.
“Ini benar-benar pengalaman sepak bola terbaik dalam hidup saya dan saya tidak akan pernah melupakan waktu yang kita miliki bersama, dengan sorotan utama dari itu semua, menjadi juara berturut-turut dengan memenangkan liga dua musim berturut-turut dan merayakan dengan seluruh kota Bandung,” sambungnya.
Mendoza berujar bahwa gelar back to back yang diraih Persib seolah seperti mimpi yang menjadi kenyataan. Ia pun mengaku selamanya bersyukur melihat begitu banyak orang menunjukkan semua cinta, kegembiraan, dan gairah mereka untuk klub kebanggaan warga Jawa Barat itu.
“Sejak datang ke Bandung selalu menjadi harapan dan niat untuk tinggal di sini selama bertahun-tahun tapi kadang satu pintu tertutup dan satu lagi terbuka. Semoga ini bukan selamat tinggal tapi sampai jumpa lain waktu. Sampai jumpa lagi,” tambahnya.
Kepergian Passos dan Mendoza menambah daftar pemain yang meninggalkan Persib di akhir musim ini, menyusul Nick Kuipers, Ciro Alves, dan Victor Igbonefo. Musim yang gemilang pun ditutup dengan perpisahan yang penuh haru, menjadi pengingat bahwa dalam sepak bola, setiap akhir adalah permulaan baru. (her)
