Ada Atlet PON Papua Positif Covid-19, Ini Kata Kemenkes

INDOPOSCO.ID – Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi menyatakan, atlet yang positif Covid-19 dalam penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua akan langsung menjalani karantina.
“Ini akan dilakukan isolasi dan kontak tracing ya. Sesuai dengan standar operasional prosedur yang sudah ada,” kata Nadia saat dikonfirmasi melalui gawai di Jakarta, Senin (4/10/2021).
Mengingat, temuan hal seperti ini sudah dipikirkan dan diupayakan oleh Satuan Tugas Penanganan Covid-19 untuk melakukan mitigasi. Sehingga tidak terjadi penularan virus corona.
“Ini sudah ada persiapan untuk mitigasi hal-hal seperti ini dan sudah diperhitungkan,” tutur Nadia.
Padahal strategi pencegahan dan penanganan Covid-19 masih dianggap minim. Meski tren kasus positif secara nasional terus menurun. Adapun waktu isolasi bagi atlet terpapar corona ialah selama 2 minggu.
“Kalau isolasi 14 hari,” ujar Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kemenkes itu.
Dua atlet judo Provinsi Kalimantan Timur terpaksa harus bertahan di Mimika, Papua, karena terpapar Covid-19. Hal itu diketahui setelah dilakukan uji polymerase chain reaction (PCR) sebelum jadwal kepulangan ke daerah asalnya.
Pelatih Judo Kaltim, Adianoor mengatakan dua atlet tersebut yakni Melia Kubus dan Eko Haryono yang saat ini tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit di Mimika.
“Jadwal kepulangan tim Judo menuju Kaltim pada 3 Oktober 2021, dari tiga atlet yang manjalani tes PCR dua atlet dinyatakan positif dengan status tanpa gejala,” ujar Adianoor.
Adianoor bertahan di Mimika untuk menemani dua anak didiknya hingga kepulangan menuju Kalimantan Timur.
“Untuk dua atlet yang positif dijadwalkan menjalani tes ulang PCR, kami sudah melakukan koordinasi dengan tim kesehatan KONI Kaltim, semoga hasilnya ada perubahan dan kami segera pulang,” imbuh Adiannor. (dan)