Edy Mulyono Lanjutkan Estafet Kepemimpinan di Lapas Narkotika Karang Intan
INDOPOSCO.ID – Wahyu Susetyo resmi serahkan pucuk kepemimpinan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Karang Intan kepada Edy Mulyono usia serah terima jabatan (sertijab), Selasa (3/9). Selanjutnya, Wahyu Susetyo akan mengemban amanah baru sebagai Kepala Lapas (Kalapas) Narkotika Tanjung Pinang.
Kegiatan diawali dengan penandatanganan berita acara serah terima jabatan yang disaksikan langsung oleh Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Kalimantan Selatan, Jumadi. Kemudian, ditayangkan video kilas balik Wahyu Susetyo selama menjabat sebagai Kalapas Narkotika Karang Intan selama tiga tahun sembilan bulan.
“Teman-teman di Lapas Narkotika Karang Intan orang-orang hebat. Teruslah bantu dan bekerja sama yang baik dengan Kalapas baru. Tidak ada kegiatan maupun program yang tidak bisa diselesaikan. Dengan bekerja sama, berikan semangat sepenuhnya seperti teman-teman mendukung saya. Ikuti apa yang nantinya beliau perbuat,” pesan Wahyu seraya memohon maaf jika selama menjabat terdapat perkataan dan tingkah perbuatan yang tidak mengenakan.
Selanjutnya, Edy Mulyono memperkenalkan diri dan keluarga serta mohon dukungan seluruh jajaran Lapas Narkotika Karang Intan demi suksesnya pelaksanaan tugas. “Menjadi motivasi bagi kami untuk mempertahankan, meningkatkan, dan melanjutkan berbagai hal yang sudah dibangun sebelumnya. Kami mohon diterima dan dukungan untuk melaksanakan tugas di Lapas Narkotika Karang Intan,” pintanya.
Pada kesempatan yang sama, Jumadi selaku Kakanwil Kemenkumham Kalimantan Selatan mengucapkan terima kasih atas dedikasi dan kiprah Wahyu Susetyo selama menjadi Kalapas Narkotika Karang Intan. Ia berharap di tempat tugas yang baru, mampu membawa kemajuan bagi satuan kerja yang dipimpin.
“Terima kasih, Pak Wahyu sudah bekerja dengan sangat baik. Sudah memberi warna yang cukup panjang untuk Lapas Narkotika Karang Intan. Perpisahan memang hal yang tidak menyenangkan, namun Allah maha mengetahui apa di balik itu semua,” ujarnya.
Tidak lupa, Jumadi berdoa untuk kebaikan Wahyu Susetyo dalam melaksanakan tugas di tempat yang baru dan membawa kemajuan untuk organisasi. “Sugesti diri dengan hal-hal yang baik. Bekerja yang diawali dengan rasa senang, maka akan senang. Keyakinan kita, sugesti buruk harus dihilangkan. Kerja ya kerja aja. Lakukan yang terbaik, sugesti pagi akan mempengaruhi jiwa kita. Ingat, keberhasilan suami juga tidak lepas dari andil dan doa istri. Jadi, terus doakan suami kita dalam kelancaraan dan pelaksanaan tugas yang diemban,” ucapnya.
Usia acara sertijab, Edi Mulyono langsung mengumpulkan seluruh jajaran Lapas Narkotika Karang Intan seraya memberi pengarahan. “Kegiatan ini sifatnya perkenalan. Tak kenal, maka tidak sayang,” ujarnya.
Edi menekankan bahwa membangun Lapas Narkotika Karang Intan bersifat melanjutkan pembangunan yang sudah dilakukan Kalapas terdahulu. Ia juga mengucapkan terima kasih atas sambutan yang diterimanya selaku Kalapas Lapas Narkotika Karang Intan.
“Jaga marwah Lapas Narkotika Karang Intan. Jangan sampai apa yang kita lakukan sifatnya negatif, harus positif, karena hal itu merupakan ibadah dunia akhirat. Hal-hal yang sudah baik, mari kita lanjutkan dan tingkatkan dari sisi petugas maupun Warga Binaan untuk membuat citra positif organisasi,” ajak Edi.
Ia pun meminta seluruh struktural dan jajarannya untuk mengalahkan ego sektoral dalam pelaksanaan tugas yang diemban. Ketika ditemui ada anggota yang melakukan kesalahan, maka segera ingatkan agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.