Nusantara

KPK Cek Fisik Shelter Tsunami di Kawasan Pelabuhan Bangsal NTB

INDOPOSCO.ID – Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kamis, melakukan cek fisik terhadap tempat evakuasi sementara (TES) atau shelter tsunami di kawasan Pelabuhan Bangsal, Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB).

“Betul, hari ini penyidik dan auditor BPKP (Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan) melakukan cek fisik di shelter tsunami,” kata Tessa seperti dilansir Antara, Kamis (8/8/2024)

Tessa mengatakan cek fisik tersebut diperlukan oleh tim auditor dalam rangka penghitungan kerugian keuangan negara.

Namun Tessa belum bisa memberikan informasi lebih lanjut karena proses inspeksi yang masih berlangsung.

“Cek fisik itu dibutuhkan oleh tim yang melakukan penghitungan kerugian negara, terkait apakah barang-barang atau materialnya sesuai dengan apa yang dikerjakan, sesuai apa yang ada di kontrak, itu menjadi pertimbangan auditor,” ujarnya.

KPK pada Senin, 8 Juli 2024 mengumumkan dimulainya penyidikan dugaan tindak pidana korupsi dalam proyek pembangunan Tempat Evakuasi Sementara (TES)/Shelter Tsunami oleh Satuan Kerja Penataan Bangunan dan Lingkungan (PBL) Provinsi Nusa Tenggara Barat pada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat tahun 2014.

KPK juga telah menetapkan dua tersangka. Meskipun belum menyebut identitas lengkap keduanya, KPK mengungkapkan bahwa tersangka merupakan penyelenggara negara dan pelaksana proyek dari kalangan BUMN.

Kerugian keuangan negara yang muncul dari penyidikan ini mencapai Rp19 miliar. Angka kerugian itu diumumkan KPK bersama dengan adanya penetapan tersangka.

1 2Laman berikutnya
mgid

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button