Tumbuhkan Ekonomi Langsung, Festival Pesona Aekhula Hadirkan Wisatawan Asing

INDOPOSCO.ID – Pelaksanaan Festival Aekhula (FPA) 2024, di Pantai Gu”u Sirombu, Minggu (26/5/2024) berakhir dengan meriah. Bagaimana tidak, kegiatan yang digelar selama lima hari (22-26 Mei 2024) tersebut membuat pantai yang selama ini sunyi, disulap menjadi lautan manusia. Tidak hanya masyarakat Nias Barat yang tupekblek, namun dari tiga kabupaten dan 1 kota sekepulauan Nias lainnya turut menikmati hiruk pikuk pelaksanaan Karisma Even Nusantara (KEN) tersebut.
“Saya sangat berterimakasi kepada semua masyarakat yang hadir menikmati pelaksanaan KEN Festival Pesona Aekhula. Sejak pembukaan 22 Mei lalu, sampai hari ini 26 Mei, saya melihat semua orang bahagia. Yang jualan semua laku, pembeli juga menikmati,” ujar Bupati Nias Barat Khenoki Waruwu dalam sambutannya pada pemenutupan FPA, Minggu (26/5/2024).
Rangkaian kegiatan yang dijadwalkan panitia tari tradisional, tari kreasi, tarik suara, lomba lari, tarik suara, kerajinan tangan, kuliner dan stan pameran, semua berjalan baik dan memberikan dampak langsung pada pertumbuhan ekonomi.
“Even yang berlangsung dari 22 sampai 26 Mei 2024 berjalan dengan sukses dan hati ini merupakan puncak acara dan sekaligus penutupan semua rangkaian acara FPA,” katanya.
Bupati berharap, even seperti dilakukan berkesinambungan, apalagi Nias barat masuk dalam 110 Karisma Event Nasional (KEN).
“Even Festival Aekhula masuk dalam 110 KEN, dan Nias Barat masuk bersama 110 daerah diseluruh Indonesia. Ini kebanggaan Nias Barat dalam melaksanakan event Aekhula,” ujarnya.
Dikatakan, Pemerintah daerah, Nias Barat sebagai salah satu daerah yang memiliki kepariwisataan baik itu alam maupun budaya.
Nias itu memiliki keunikan wisata dan memiliki daya tarik budaya yang tinggi dengan berbagai atraksi wisata alam, adat istiadat dan menjunjung tinggi kearifan lokal.
“Ini sesuai dengan visi dan misi Nias Barat, yakni meningkatkan keunggulan dan daya tarik pariwisata dan kebudayaan melalui strategis dengan apresiasi keberagaman kreativitas rakyat serta peningkatan kualitas pengelolaan, pengembangan warisan budaya,” paparnya.
Lebih lanjut dikatakan Bupati, pihaknya berkomitmen dalam mengembangkan kepariwisataan dan kemajuan kebudayaan dan pemuda dan olah raga. Salah satu strateginya yakni dengan membuat even yang berdaya tariknya. Pada acara penutupan FPA 2024, dilakukan pengumuman juara dan penyerahan piala dan piagam kepada semua pemenang lomba.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Nias Barat April Imelda Juwita Hia mengatakan, seluruh rangkaian acara FPA sudah berlangsung dengan lancar. Acara FPA yang berlangsung lima hari berturut-turut ini, merupakan langkah strategis untuk mempromosikan destinasi pariwisata Nias Barat, produk lokal, kerajinan tangan, budaya tradisi dan kearifan lokal.
Hal ini sesuai tema acara The Energy Of Aekhula, mengandung makna kekuatan, semangat dan daya juang dan membangkitkan geliat kepariwisataan Nias Barat.
“Kami berterimakasih pada semua pihak, khusus nya sponsor yang turut mensukseskan kegiatan. Mulai acara pembukaan hingga penutupan berjalan dengan baik dan lancar. Pada kegiatan ini, tidak saja wisatawan lokal yang membludak, tapi ada juga wisatawan asing yang datang khusus menyaksikan FPA kali ini,” aku Imelda Hia.
Dia menjabarkan, selama acara FPA terbukti jumlah wisatawan yang datang ke Nias Barat khususnya Sirombu semakin meningkat dan bisa menggeliatkan wisatawan lokal, kuliner, akomodasi transportasi, produk dan jasa lainnya.
“Kami mengakui masih banyak keterbatasan, khususnya pada aksesibilitas. Tapi keterbatasan itu tidak lantas membuat kami menyerah pada keadaan. Melainkan akan terus berupaya, agar kami bisa terus maju, perekonomian meningkat dan sumberdaya manusia berdaya saing,” pungkas Imelda Hia. (ney)