Ini Lima Faktor yang Memepengaruhi Kemiskinan di Banten

INDOPOSCO.ID – Penduduk miskin yang tinggal di Provinsi Banten mengalami penurunan 15 ribu sepanjang Maret 2021 hingga September 2021. Namun, masih ada 852,28 ribu orang yang masuk dalam kategori miskin. Hal itu diketahui berdasarkan hasil survei Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Banten.
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi warga Banten jatuh miskin. Salah satunya adalah kondisi pandemi Covid-19 yang telah melanda dua tahun lebih.
“Pandemi Covid-19 yang berkelanjutan berdampak pada perubahan perilaku serta aktivitas ekonomi satu penduduk,” kata Kepala BPS Banten, Adhi Wiriana, Senin (17/1/2022).
Baca Juga: Kemiskinan di Banten Turun 0,16 Persen
Kemudian penyebab selanjutnya, laju pertumbuhan ekonomi triwulan III 2021 sebesar 4,62 persen (y-on-y), lebih baik dibanding laju dua pertumbuhan ekonomi triwulan I 2021 yang mengalami 0,39 persen.
“Selanjutnya, pengeluaran konsumsi rumah tangga pada triwulan III 2021 tumbuh sebesar 2,65 persen (y-on-y), 3 meningkat dibandingkan triwulan I 2021 yang mengalami kontraksi sebesar 1,73 persen,” ungkapnya.
Selian itu kata Adhi, selama periode Maret 2021–September 2021, angka inflasi umum tercatat sebesar 0,29 persen, turut jadi penyumbang faktor kemiskinan di Banten.
“Pada Agustus 2021, persentase Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) sebesar 8,98 persen. Terjadi penurunan sebesar 0,03 persen poin dibandingkan Februari 2021 yang sebesar 9,01 persen, dan angka ini juga menurun jika dibandingkan Agustus 2020 yang sebesar 10,64 persen,” jelasnya. (son)