Pascagempa M7,6 di Kepulauan Talaud di Sulut, BMKG: Belasan Getaran Susulan Terjadi Hingga Pagi Ini

INDOPOSCO.ID – Belasan gempa susulan mengguncang Timur Laut Melonguane di Sulawesi Utara (Sulut). Dari catatan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) gempa susulan terjadi sejak tengah malam hari pagi ini.
“Gempa bumi susulan memiliki magnitudo (M) bervariatif, dari 4 hingga 5,7 Skala Richter,” kata BMKG di laman resminya, Sabtu (11/10/2025).
Menurut BMKG, gempa bumi susulan terbaru terjadi sekira pukul 05.35 WIB. Dengan magnitudo 4,7 Skala Richter. “Kedalaman hiposenter (pusat gempa) di 10 Km,” kata BMKG.
Dari catatan BMKG, pusat gempa bumi (episenter) berada di laut, 267 Km Timur Laut Melonguane di Sulawesi Utara. Dengan titik koordinat 6.37 Lintang Utara (LU) dan 127.07 Bujur Timur (BT).
“Masyarakat diimbau tetap waspada terhadap potensi gempa susulan yang mungkin saja terjadi,” kata BMKG.
Sebelumnya, gempa utama mengguncang wilayah Laut Filipina, Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara pada Jumat (10/10/2025) pukul 08.43.58 WIB. Gempa memiliki kekuatan magnitudo (M) 7,6.
Dari analisa BMKG, episenter gempa bumi terletak pada koordinat 7,23° LU ; 126,83° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 275 Km arah Barat Laut Pulau Karatung, Sulawesi Utara pada kedalaman 58 km.
Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini BERPOTENSI TSUNAMI, dengan tingkat ancaman WASPADA di Kepulauan Talaud, Kota-Bitung, Minahasa-Utara Bagian Selatan, Minahasa Bagian Selatan dan Supiori. (nas)