Polda Banten Adopsi Strategi Pengamanan Over Estimate di Pilkades Lebak
INDOPOSCO.ID – Pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak yang diikuti oleh 265 desa di Kabupaten Lebak, akan dilakukan tahap pemungutan suara pada Minggu (24/10/2021).
Pilkades akan dilaksanakan di 265 desa, 28 kecamatan dan 1.656 TPS (Tempat Pemungutan Suara) dengan rentang wilayah yang cukup luas.
Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Banten Inspektur Jenderal (Irjen) Rudy Heriyanto mengatakan, strategi pengamanan over estimate akan diadopsi dalam Pilkades Lebak.
“Sesuai hasil mapping, terdapat 45 desa terkualifikasi sangat rawan, 108 desa rawan dan 112 desa kurang rawan, potensi kerawananan yang cukup tinggi perlu diantisipasi supaya tidak ganggu kondusifitas saat ini, termasuk dari potensi munculnya cluster baru Covid-19 dan kontijensi bencana alam,” ujar dia, Rabu (20/10/2021).
Rudy mengatakan, personel pengaman TPS tidak membawa senjata api saat bertugas.
Kapolda juga menjelaskan guna mecegah cluster baru Covid-19 dalam Pilkades menginstruksikan agar panitia TPS pastikan peralatan protokol lengkap dan membuka gerai vaksin disetiap TPS.
“Untuk pelaksanaan Pilkades telah memerintahkan Kapolres Lebak agar pastikan TPS dapat membuka gerai vaksin sehingga pemilih dapat divaksin pasca gunakan hak suara,” kata dia.
Sementara itu, Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Lebak, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Teddy Rayendra menyampaikan, penempatan personel yang akan melakukan pengamanan dilakukan dengan buat enam zonasi.
“Untuk penempatan zonasi yaitu zona I di Maja, zona II di Muncang, zona III di Leuwidamar, zona IV di Lebakgedong, zona V di bayah, dan Zona VI di banjarsari,” jelasnya.
Teddy melanjutkan, personel untuk pengamanan di 1.655 TPS sebanyak 1.322 personel yang terdiri dari unsur kepolisian dan 3.314 pers Linmas, total personel yang akan melakukan pengamanan pilkades di Lebak sebanyak 4.636 personel.
“Pola pam di TPS yang sangat rawan 1:2:2 yaitu 1 TPS diamankan 2 pers Polri dan 2 Linmas, dan TPS rawan 2:2:4 yaitu 2 TPS diamankan 3 pers Polri,” terang dia.
Teddy menjelaskan, tiap zona ditempatkan 1 pleton brimob dan 1 pleton dalmas yang senantiasa mobile di cover area masing-masing dengan keterampilan tangani kontijensi
“Personel Brimob akan ditempatkan di 6 zonasi, 4 SSK BKO Satbrimob Polda Banten ditempatkan di 6 zonasi, 4 SSK BKO Korps Brimob ditempatkan di Polres Lebak, Cipanas, Warunggunung dan Malingping, juga memiliki keterampilan dalam penanganan situasi kontijensi, 250 Pers BKO Dalmas Polda Banten akan ditempatkan di 10 Polsek, dan 352 pers BKO TNI dari Kodim 0603/Lebak,” kata dia.
Sementara itu Kepala Bidang Humas Polda Banten AKBP Shinto Silitonga berharap Pilkades di Kabupaten Lebak aman, sehat dan kondusif agar bersama menjaga keamanan, ketertiban masyarakat (kamtibmas).
“Mari bersama-sama hindari politik uang, hoaks, intimidasi dan patuhi protokol kesehatan sehingga Pilkades berlangsung aman, sehat dan kondusif,” ujarnya.
Terakhir, Shinto mengajak supaya masyarakat waspada bencana alam saat Pilkades sehingga tidak menimbulkan kerugian harta benda bahkan jiwa. (yas)
