Santri Boleh Mudik, Gubernur Banten: Sepakat Karena Saya Punya Santri

INDOPOSCO.ID – Gubernur Banten Wahidin Halim sepakat santri diberikan dispensasi untuk mudik ke kampung halamannya masin-masing. Namun pemulangan itu harus deberlakukan sebelum tanggal 6 Mei 2021.
Terlebih, santri itu didominasi oleh anak yang dibawah umur. Sehingga harus diberi keleluasaan agar dapat bertemu dengan orangtuanya.
“Ya setuju. Kalau bisa pulangnya di tangggal 6, artinya pesantren dikeluarkan sebelum tanggal 6 Mei. Dari darah ‘kan, memang harus masa anak-anak kecil nggak boleh pulang gimana,” katanya, Selasa (27/4/2021)
Tapi di sisi lain, ada faktor lain yang menyebabkan orang nomor satu itu sepekat santri dibolehkan mudik. Usut punya usut, pria yang kerap disapa Wh itu ternyata memiliki Pondok Pesantren (Ponpes).
“Karena saya mah punya santri, ya saya sepakat,” ungkapnya sambil tersenyum.
Namun, pihaknya menekankan kepada pengurus Pones agar memeriksa kesehatan santrinya sebelum dipulangkan, apalagi yang memiliki gejala virus corona. Jangan sampai, santri yang tidak sehat dibolehkan pulang. Hal itu untuk menjaga penularan Covid-19.
“Ada pasti, dulu juga ada rapid test. Nanti diingatkan kalau yang di pulangkan tidak bawa penyakit,” ujarnya.
Selain itu, tim Dinas Perhubungan Provinsi Banten akan mengecek rutin di Terminal yang ada di Banten dalam rangka pemeriksaan terhadap pemudik.
“Kan biasanya ada laporan Dinas Perhubungan menggunakan terminal kita. Ada Teminal di Banten datangnya di situ, turunnya di situ,” terangnya. (son)