Nusantara

TNI dan Warga Lebak Gotong Royong Lakukan Pengerasan Jalan

INDOPOSCO.ID – Sejumlah warga di Desa Gununganten, Kecamatan Cimarga, Kabupaten Lebak, Banten terlihat ikut berjibaku. Masyarakat membantu para anggora TNI yang tengah melakukan penggerasan pada ruas jalan jalan pedesaan yang menghubungkan Desa Gununganten dengan Jayasari, Kecamatan Cimarga.

Terlihat, para warga membawa cangkul dan perkakas lainnya dari rumahnya masing-masing untuk digunakan dalam membantu para anggota TNI yang tengah berjibaku membuka akses jalan untuk masyarakat sekitar itu.

Mereka bergotong royong dalam menyambut aksi para anggota TNI melalui program TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD)yang telah membuka jalan poros desa itu. Mereka mengharapkan, setelah jalan usai dibuka dan mulus, maka ekonomi masyarakat sekitar yang notabennya para petani ini dapat tumbuh.

“Ini kan jalan untuk kita sendiri (masyarkaat, red), maka kita juga perlu turun langsung membantu para anggota TNI. Agar pengerjaan jalannya cepat selesai, dan bisa digunakan masyarakat,” kata Asmad warga setempat, Rabu (24/3/2021).

Asmad mengungkapkan, warga Desa Gununganten sendiri sangat antusis mengikuti berbagai penyuluhan masyarakat, baik itu kesehatan maupun pelatihan tani dan pangan yang dilakukan oleh para anggota TNI serta Pemerintah Daerah (Pemda) Lebak itu.

“Kami berharap agar program ini bakal terus berlanjut dengan warga sekitar khususnya para anak muda yang terus dibina. Sehingga, perekonomian warga dipelosok daerah ini dapat tumbuh,” harapnya.

Selain Asmad, program TMMD ke 110 yang dilaksanakan oleh Kodim 0603/Lebak itu juga mendapatkan apresiasi dari Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lebak, Aad Firdaus. Ia mengapresiasi langkah pembangunan tersebut. Sebab, menurut politisi Perindo ini, dengan adanya akses tersebut pihaknya meyakini dampak positifnya cukup bagus.

“Adanya akses tersebut, selain membantu pemerintah dalam meningkatkan pembangunan. Keberadaan jalan tersebut bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi warga setempat,” kata Aad.

Aad menambahkan, tidak dipungkiri jika akses bagus pertumbuhan ekonomi meningkat apalagi warga setempat akan dimudahkan dengan jalan tersebut.

“Saya kira program ini harus terus didukung oleh pemerintah. Karena, jelas manfaatnya cukup besar,” tukasnya.

Terpisah, Dandim 0603/Lebak Letkol Inf Nur Wahyudi mengatakan, sejak dilaksanakannya kegiatan TMMD ke 110 oleh Kodim 0603/Lebak, pada 6 Februari 2021 lalu, hingga kini terus menunjukan progres yang baik, mulai dari pembukaan akses jalan maupun program non fisik lainnya. Hal tersebut, seiring selain cuaca yang mendukung, kerja keras anggota TNI dibantu masyarakat tak diragukan lagi.

Pembangunan jalan pedesaan yang menghubungkan dua desa tersebut, tidak lain untuk membantu pemerintah daerah dalam meningkatkan pembangunan. Sebab, di dua desa tersebut untuk memudahkan masyarakat setempat yang notabene petani kebun. “Saat ini masuk tahap pengerasan, realisasinya perkiraan 5 sampai 10 persen,” kata Dandim.

Menurut Dandim, saat ini pengerjaan jalan pedesaan ini terpantau lancar walaupun sempat ada guyuran hujan. Namun, semangat anggota serta masyarakat setempat pengerjaan bisa terus dilakukan.

“Untuk jalan tinggal pengerasan batu, sementara kegiatan nonfisik masih dalam pengerjaan. Kita harapkan bisa selesai sesuai waktu yang ditentukan,” imbuhnya. (yas)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button