Kapolri Bakal Undang Koalisi Masyarakat Sipil Bahas Reformasi Polri

INDOPOSCO.ID – Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo berjanji, bakal menghadirkan berbagai organisasi masyarakat sipil untuk membahas terkait tim transformasi reformasi Polri bentuknya.
“Beberapa hari ke depan kami akan mengundang Koalisi Masyarakat Sipil untuk juga ikut berbicara, memberikan masukan kepada kami, sehingga kemudian itu menjadi satu rangkuman besar,” kata Listyo di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (26/9/2025).
Tim Transformasi Reformasi Polri dibentuk untuk mengidentifikasi masalah di internal Korps Bhayangkara. Temuan tim itu akan disampaikan ke Komisi Reformasi Kepolisian diinisiasi Presiden Prabowo Subianto.
“Tentunya tim yang ada ini akan, selaras dan tentunya akan bisa mempercepat atau mengakselerasi apa yang jadi harapan, rekomendasi,” ujar Listyo.
Polri memastikan terbuka untuk melaksanakan rekomendasi Komisi Reformasi Polri. “Mungkin nanti dari tim komisi yang dibentuk oleh Bapak Presiden juga kemudian melihat itu semua, mungkin ada ditambah, dikoreksi, dievaluasi,” imbuh Listyo.
Tim reformasi Polri itu terdiri dari 52 perwira tinggi Korps Bhayangkara. Kapolri menunjuk Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (Kalemdiklat) Polri Komisaris Jenderal Chrysnanda Dwilaksana sebagai ketua timnya.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigadir Jenderal Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, tim tersebut akan bekerja sama dengan pemerintah dan pihak terkait lainnya guna melakukan kajian untuk transformasi Polri.
“Melalui pendekatan sistematis, (tim reformasi Polri) untuk mengelola transformasi institusi guna mencapai proses dan tujuan akselerasi transformasi Polri sesuai dengan harapan masyarakat,” ujar Trunoyudo terpisah di Jakarta, Senin (22/9/2025).
Kapolri Listyo Sigit Prabowo menjabat sebagai sebagai pelindung dalam tim tersebut. Sedangkan Wakapolri Komjen Dedi Prasetyo adalah penasihat.
Selain itu, ada empat pengarah dalam tim itu. Mereka Komjen Wahyu Hadiningrat sebagai Pengarah Transformasi Bidang Organisasi, Komjen Mohammad Fadil Imran sebagai Pengarah Transformasi Bidang Operasional.
Sementara Komjen Akhmad Wiyagus ditunjuk sebagai Pengarah Transformasi Bidang Pelayanan. Sedangkan Komjen Wahyu Widada menjadi Pengarah Transformasi Bidang Pengawasan. (dan)