Nasional

Sembilan Desa di 4 Kecamatan di Bandung Diterjang Banjir, BNPB: 551 Warga Mengungsi

INDOPOSCO.ID – Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Abdul Muhari menyebut ada 9 desa di 4 kecamatan di Kabupaten Bandung diterjang banjir pada Sabtu (15/3/2025) malam.

“Sebanyak 237 Kepala Keluarga (KK) atau 551 warga terpaksa mengungsi akibat terdampak banjir,” ungkap Muhari dalam keterangan, Minggu (16/3/2025).

Ia mengatakan, ada sejumlah lokasi pengungsian bagi warga terdampak banjir. Lokasi pengungsian di Kecamatan Dayeuhkolot terdapat beberapa titik di antaranya Shelter PMI Desa Dayeuhkolot (22 KK), Masjid At Taqwa (16 KK), Masjid SMP 1 Dayeuhkolot (46 KK), Masjid Miftahul Falah Lamajang (22 KK).

Lalu, Masjid At Taqwa (16 KK), Masjid Baitul Ikhsan (25 KK), Masjid Miftahul Jannah (65 KK), dan Kontrakan Pak Engkos (12 KK). Sementara terdapat satu titik lokasi pengungsi di Desa Cangkuang Wetan, Kecamatan Rancaekek dimana terdapat 13 KK mengungsi.

Ia mengungkapkan, 9 desa terdampak tersebut di antaranya Desa Bojongsoang, Lengkong dan Bojongsari di Kecamatan Bojongsoang. Kemudian Desa Dayeuhkolot, Ciiteureup dan Cangkuang Wetan di Kecamatan Dayeuhkolot, Desa Nanjung Mekar dan Cangkuang di Kecamatan Rancaekek. Terakhir Desa Margaasih di Kecamatan Margaasih.

“Data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung sebanyak 361 rumah warga terdampak dan 3 titik akses jalan terdampak,” bebernya.

Ia mengimbau kepada warga setempat untuk tetap waspada dalam mengantisipasi ancaman potensi risiko bencana hidrometeorologi basah. Dan potensi banjir susulan.

“Hingga saat ini kondisi air berangsur-angsur surut, namun warga diimbau waspada terhadap potensi banjir susulan,” katanya. (nas)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button