Nasional

Komisi VII Dukung Industri Kapal Nasional Minta Negara Hadir

INDOPOSCO.ID – Ketua Komisi VII DPR RI Saleh Partaonan Daulay menyatakan dukungannya terhadap industri kapal di Indonesia. Menurutnya, sektor ini memiliki prospek yang cerah dan perlu dikembangkan lebih lanjut untuk memberikan dampak ekonomi yang lebih luas.

“Supaya industri kapal semakin berkembang, kita perlu menciptakan lebih banyak perusahaan serupa,” ujar Saleh saat memimpin kunjungan kerja Komisi VII DPR RI ke PT Mariana Bahagia di Palembang, sebagaimana dikutip dari laman DPR Jumat (7/2/2025).

Saleh menekankan pentingnya perhatian terhadap industri maritim, sejalan dengan Pasal 33 Undang-Undang Dasar 1945 yang menyatakan bahwa tanah, air, dan sumber daya yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh negara untuk kemakmuran rakyat.

“Kami meyakini bahwa Indonesia hanya bisa maju jika industri bahari dan kelautannya berkembang pesat. Laut kita menyimpan kekayaan yang harus dikelola demi kesejahteraan bangsa,” jelas politisi Fraksi PAN ini.

Dalam kesempatan itu, Saleh juga menyampaikan sejumlah kendala yang dihadapi industri kapal nasional, termasuk PT Mariana Bahagia. Salah satu persoalan utama yang dikeluhkan adalah perizinan penjualan kapal di dalam negeri. Lokasi perusahaan yang berada di zona berikat menyebabkan kesulitan dalam mendapatkan izin dari bea cukai.

“Kami akan berkoordinasi dengan fraksi-fraksi di DPR, termasuk melalui Fraksi PAN, untuk mendorong penyelesaian masalah ini,” tutupnya.

Di tempat yang sama, Anggota Komisi VII DPR RI Siti Mukaromah tururr menyebut bahwa negara perlu hadir dan berperan dalam mendukung industri perkapalan Indonesia sehingga industri dapat menghasilkan produk dengan kualitas yang bagus.

”Di sini pula peran wakil rakyat harus muncul agar apa yang menjadi persoalan yang dihadapi oleh mereka, kita bisa memberikan atau menjadi mediator untuk dikomunikasikan kepada pemerintah. Dan ketika ada hal-hal yang memang semacam regulasi atau apapun yang itu harus menjadi bagian dari provisi atau check and balance dari kita, maka kita bisa melakukan itu,” ungkap Siti

Ia menilai, PT Mariana Bahagia adalah salah satu perusahaan industri di perkapalan swasta yang mampu memberikan dari support yang mempunyai posisi strategis untuk melahirkan atau membuat berbagai di tanah air. Maka, sudah sepantasnya negara mengharapkan perusahaan kapal lokal seperti PT Mariana Bahagia untuk turut serta menjadi bagian dari pengadaan kapal untuk bangsa. Terlebih, lebih dari setengah wilayah indonesia merupakan wilayah maritim.

“Maka, ketika kita tadi hadir ke sana, melakukan pengawasan, melakukan komunikasi, banyak hal yang masih tentunya butuh keadilan dan support kita sebagai wakil masyarakat, wakil rakyat, dan juga untuk dikomunikasikan kepada pemerintah,” kata politisi Fraksi PKB ini.

Ia mengungkapkan komisi VII tentu akan mengkomunikasikan hasil dari kunjungan hari ini kepada pemerintah melalui mita kerja terkait. Ia menegaskan bahwa ia bersama komisi VII DPR RI mendorong agar lahir industri-industri yang berkualitas yang muncul dari masyarakat, yang mampu melahirkan karya-karya anak bangsa.

“Sehingga siapapun mau kemana pun bisa melakukan perjalanan, bisa memanfaatkan alat transportasi termasuk kapal, itu dengan perasaan aman, nyaman dan tentu juga akan menjadi hal yang dinikmati dan membahagiakan buat merek,” tutupnya. (dil)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button