Pukul ‘Kangkuang’ Tandai Pencanangan Gerbangdutas Jangka Menengah 2025-2029
INDOPOSCO.ID – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian selaku Kepala Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) resmi membuka Pencanangan Gerakan Pembangunan Terpadu Perbatasan (Gerbangdutas) Tahun 2024 di Kantor Gubernur Kalimantan Barat, Kota Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar), Selasa (27/8/2024).
Seremoni pembukaan Gerbangdutas 2024 dilakukan dengan menabuh alat musik tradisional kangkuang, yang memiliki banyak makna filosofis dari Suku Dayak. Alat musik ini bentuknya seperti gendang yang terbuat dari kayu dengan ukiran khas yang dipukul dengan pemukul kayu yang berbentuk seperti stik tebal.
Tito memukul kangkuang bersama Penjabat (Pj) Gubernur Kalbar Harisson; Sekretaris Utama BNPP, Zudan Arif Fakrulloh selaku Penjabat (Pj) Sulawesi Selatan; dan Deputi Bidang Koordinasi Pertahanan Negara, Kementerian Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Kemenko Polhukam) Rudy Syamsir.
Mendagri menyampaikan, konsep membangun kawasan perbatasan negara tidak hanya untuk pemerataan pembangunan. Tetapi juga memberikan kontribusi untuk mempercepat laju pembangunan Indonesia.
“Pembangunan tidak hanya di perkotaan urban tapi di desa dan perbatasan sekaligus memperkuat sistem pertahanan melalui peningkatan rakyat di perbatasan negara,” ujar Tito.
Ia juga menjelaskan, dalam rapat Gerbangdutas Tahun 2024 ini akan membicarakan mengenai konsep pembangunan kawasan perbatasan negara di tahun 2025 menuju 2029. Nantinya, pembangunan akan digulirkan secara bertahap pada setiap tahun.
“Untuk itu kita mulai dengan belanja masalah dahulu. Saat ini ada 299 kecamatan di kawasan perbatasan yang ingin kita kembangkan,” kata Mendagri.
Tito juga menjelaskan, langkah awal menuju konsep pembangunan yang akan dijalankan adalah mengetahui kebutuhan dari 299 kecamatan yang menjadi lokasi prioritas pembangunan di kawasan perbatasan negara tersebut.