Nasional

Besok Usai Jumatan akan Gelar Salat Gaib untuk Ismail Haniyeh

INDOPOSCO.ID – Tewasnya Pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh membawa duka bagi negara-negara pendukung kemerdekaan Palestina, salah satunya Indonesia. Untuk mendoakan arwahnya, sejumlah tokoh menyerukan agar umat Islam melakukan salat gaib, khususnya usai salat Jumat besok (2/8/2024).

Semisal, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Dakwah, KH Muhammad Cholil Nafis lewat cuitannya di akun X pribadinya, @cholilnafis.

“Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un ikut berduka atas wafatnya almarhum al-syahiid Ismail Haniyeh, pejuang kemerdekaan Palestina Allahummaghfirlahu warhamhu wa’fu ‘anhu. Alfatihah,” cuit Kiai Cholil sebagaimana dikutip pada Kamis (1/8/2024).

“Mhn kpd ta’mur masjid se-Indonesia untuk melaksanakan shalat ghaib seusai shalat Jum’at,” sambungnya.

Senada juga diutarakan oleh mantu Habib Rizieq Shihab, Habib Hanif Alatas yang menyerukan salat gaib untuk Ismail Haniyeh usai salat Jumat.

“Kepada semua masjid yang besok salat Jumatan untuk salat gaib untuk salah satu syahid kebanggaan kita dan dunia, al qaid, al mujahid Ismail Haniyeh,” ucap Habib Hanif di akun youtubenya.

“Kita doakan beliau dan terus sambung dengan qunut nazilahnya untuk kemerdekaan saudara-saudara kita di Palestina,” sambungnya.

Ketua Dewan Pengarah Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina (ARI-BP) yang juga mantan Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Din Syamsuddin turut menyampaikan duka yang mendalam atas tewasnya Ismail Haniyeh. Dia pun mengajak umat muslim untuk melaksanakan salat gaib bersama usai salat Jumat pada 2 Agustus 2024 besok. Bagi umat agama lainnya, bisa melaksanakan ibadah sesuai keyakinannya masing-masing.

“Menyerukan umat Islam khususnya untuk melakukan salat gaib, khususnya setelah salat Jumat lusa, di seluruh masjid di Tanah Air, dan pada umat agama lain silakan berdoa menurut caranya masing-masing,” ujar Din Syamsuddin.

Sementara, menurut laporan dari berbagai sumber, termasuk Al Jazeera dan Reuters, Ismail Haniyeh syahid dalam sebuah serangan yang dilakukan oleh pasukan Zionis di kediamannya di Teheran, Iran. Serangan ini juga menewaskan salah satu pengawal pribadi Haniyeh. Peristiwa tragis ini terjadi setelah ia menghadiri upacara pelantikan Presiden Iran, Masoud Pezeshkian, pada Selasa (29/7/2024).

Jenazah Ismail Haniyeh akan dimakamkan pada Kamis (1/8/2024) pukul 8 pagi di Teheran, sebelum kemudian dipindahkan ke Doha, Qatar. Proses pemakaman di Qatar akan berlangsung pada Jumat (2/8/2024), di mana jenazah Haniyeh akan disalatkan dan dikuburkan di Ibu Kota Qatar, seperti yang disampaikan oleh Hamas melalui pernyataan tertulis di Telegram.

Berita gugurnya Ismail Haniyeh mengundang reaksi duka dan solidaritas dari berbagai penjuru dunia Islam. Banyak pemimpin dan masyarakat Muslim yang mengungkapkan rasa kehilangan mereka atas wafatnya seorang pejuang yang berkomitmen penuh terhadap kemerdekaan Palestina. (dil)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button