Respons Dokter soal Balita Diajak Mendaki Gunung: Orang Tua Baik Mengetahui Batasan Anak

INDOPOSCO.ID – Jagat media sosial baru-baru ini dikejutkan dengan video memperlihatkan anak balita diajak mendaki gunung oleh orangtuanya. Hal tersebut menuai pro kontra di tengah masyarakat. Lokasi pendakiannya ialah Gunung Kerinci yang memiliki ketinggian sekitar 3.805 mdpl.
Salah satu akun Instagram @terang_media mengunggah momen tersebut pada, Minggu (10/9/2023). Gunung Kerinci menjadi gunung berapi tertinggi di Indonesia.
Video dalam unggahan tersebut menyebutkan bahwa menuju puncak Kerinci sangat menantang, yaitu jurang yang dalam dan cuaca yang ekstrem. Tak ada yang mengetahui secara pasti waktu pendakian itu dilakukan.
Dokter Spesialis Anak dr Kurniawan Satria Denta mengatakan, bahwa balita mememang bisa diajak mendaki bersama orang tuanya. Paling penting tetap mengutamakan kesalamatan. Sebab kondisi cuaca di alam terbuka tak bisa diprediksi.
“Balita boleh diajak naik gunung? Boleh. Tapi lihat-lihat medannya juga, kalau buat orang dewasa kebanyakan aja terlalu sulit/terlalu dingin, apalagi buat balita,” kata dr Denta dalam akun Twitter pribadinya @sdenta, Jakarta, Senin (11/9/2023).
Setiap orang tua tentu bisa mengetahui keadaan sang buah hati hingga keluhan yang kerap dihadapinya. “Tapi yang jelas, orang tua yang baik tahu betul kondisi dan batasan anak-anaknya,” jelas dr. Denta.
Orang tua yang membawa anaknya mendaki bernaam, Rudy memberikan tanggapan melalui akun @rudyksty. Sebab, keselamatan merupakan hal utama untuk keluarganya, termasuk anaknya.
“Haloo semua.…. saya bapaknya Baby Anna. Kalo ketemu di gunung 95 persen pasti mendukung. Kalo ketemu di sosmed 95 persen menghujat. Tidak apa2, bebas,” tulis Rudy dalama akun @kabarbintaro.
“Yang jelas kami tidak memaksakan sampai di puncak, safety bagi kami tetap utama. Dan kembali sampai di rumah dg selamat adalah prioritas utama,” sambungnya. (dan)