Nasional

Survei Serologi Belum Diumumkan, Antibodi Covid-19 Warga Diklaim Tinggi

INDOPOSCO.ID – Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dr. Siti Nadia Tarmidzi menyatakan, sero survei antibodi atau seroprevalensi serologi Covid-19 masih belum selesai dianalisis. Namun, antibodi warga diklaim tinggi.

Seroprevalensi merupakan perhitungan jumlah individu dalam suatu populasi, yang menunjukkan hasil positif untuk penyakit berdasarkan spesimen serologi atau serum darah. Itu ditentukan dengan mengukur titer antibodi.

“Jadi, hasilnya belum keluar resmi karena belum selesai kita analisis. Tapi dari data yang ada titer antibodi yang sudah terbentuk di masyarakat cukup tinggi di masyarakat,” kata Nadia dalam acara virtual, Kamis (30/12/2021).

Baca Juga : Alat Deteksi Covid-19 Minim, Epidemiolog: Semua Provinsi Harus Punya

Ketika varian Delta masuk ke Indonesia sebagian masyarakat terjangkit. Sehingga memiliki respons kekebalan dimiliki oleh penyintas Covid-19 disebut super-immunity.

“Diperkirakan kita melihat masyarakat ada yang terinfeksi pada saat varian Delta. Tapi kemudian sudah mendapat vaksinasi, sehingga apa yang disebut
super-immunity benar terjadi,” ujar Nadia.

Survei serologi ini dilakukan oleh Kementerian Dalam Negeri bersama Kementerian Kesehatan. Kemendagri bertugas di sembilan wilayah aglomerasi. Sedangkan Kemenkes di wilayah yang lainnya.

Hasil seroprevalensi itu akan menggambarkan cakupan kekebalan komunitas di Indonesia. Selain itu, seroprevalensi menjadi dasar pengambilan kebijakan pemerintah dalam menangani pandemi Covid-19. (dan)

Back to top button