Epidemiolog: Waspada Gelombang Ketiga, Pemerintah Jangan Lengah

INDOPOSCO.ID – Epidemiolog Dicky Budiman mengatakan, dibukanya pintu masuk bagi warga negara asing (WNA) harus memperhatikan kemungkinan gelombang ketiga Covid-19. Kendati, persyaratan ketat telah diberlakukan pada WNA yang hendak masuk ke dalam negeri.
“Harus waspada gelombang ketiga Covid-19, meskipun angka penularan menurun,” ujar Dicky Budiman dalam acara daring, Kamis (14/10/2021).
Sebab, menurut dia, di Eropa sendiri yang upaya tracing dan testingnya baik, saat ini da peningkatan angka penularan Covid-19. Bahkan angka kematian naik hingga 10 persen.
“Ini sinyal bahwa situasi belum aman, apalagi adanya varian baru Mu,” katanya.
Ia mengatakan, pemerintah Indonesia harus mengantisipasi kemungkinan masuknya varian baru Mu. Tetap dengan memberlakukan masa karantina ketat.
“Ini (gejala infeksi) akan muncul setelah 5 hari, jadi karantina harus lebih dari 5 hari,” ucapnya.
“Harus ada ujicoba yang didukung dengan metodelogi yang baik,” imbuhnya.
Perlu diketahui, hari ini bandara Ngurah Rai Bali dibuka untuk wisatawan asing (Wisman). Dengan sejumlah persyaratan ketat dari vaksinasi hingga tes PCR. (nas)