Megapolitan

Cegah Banjir, DPUPR Tangerang Bangun Turap di Kawasan Pasar Anyar

INDOPOSCO.ID – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Tangerang menyatakan pembangunan turap di sisi depan (barat) kawasan Pasar Anyar untuk mencegah banjir dan memastikan sistem pengendali banjir berjalan secara maksimal.

“Kegiatan pembangunan turap yang kita lakukan adalah berupa peninggian sebagai solusi mengatasi banjir,” kata Kepala Bidang Operasional dan Pemeliharaan, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Tangerang Iwan Nursyamsu seperti dikutip Antara, Selasa (12/8/2025).

Ia mengatakan kegiatan ini merupakan tindak lanjut instruksi dari Wali Kota Tangerang Sachrudin usai melaksanakan sidak ke pasar anyar beberapa waktu lalu.

Dalam kunjungannya, para pedagang menyampaikan berbagai masukan, di antaranya penanganan banjir yang melanda kawasan pasar anyar, sehingga pemkot melakukan upaya segera.

Selain pembangunan turap, Pemkot Tangerang juga melakukan normalisasi saluran drainase di Pasar Anyar sepanjang 932 meter sebagai penataan sekaligus mengantisipasi genangan.

Adapun normalisasi ini menyasar semua saluran drainase di semua bagian sisi Pasar Anyar. Saat ini sudah 638 meter atau 60 persen yang dituntaskan dari 932 meter target normalisasi yang akan dilakukan.

“Kami memastikan semua saluran drainase ini, baik di sisi barat, timur, utara, maupun selatan setelah dinormalisasi nanti dapat difungsikan secara optimal untuk mengantisipasi penyumbatan, genangan, sampai banjir di pusat perbelanjaan masyarakat Kota Tangerang ini,” ujarnya.

Sebelumnya, Wali Kota Tangerang Sachrudin mengaku menerima masukan dari pedagang Pasar Anyar Tangerang dan langsung menyampaikan kepada Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Banten terkait kerusakan bangunan dan fasilitas lainnya.

“Kami sudah sampaikan langsung kepada BPPW agar segera melakukan perbaikan teknis terhadap kebocoran dan persoalan lainnya yang menjadi keluhan para pedagang,” kata Wali Kota Tangerang Sachrudin.

Wali Kota Sachrudin mengatakan Pasar Anyar saat ini masih dalam masa pemeliharaan yang menjadi tanggung jawab kontraktor rekanan BPPW.

Dari hasil inventarisasi yang dilakukan, ada sejumlah hal yang harus ditindaklanjuti, di antaranya genangan air saat hujan deras, sistem pengelolaan sampah yang perlu ditingkatkan serta beberapa area parkir yang belum optimal fungsinya.

“Khususnya terkait kerusakan bangunan dan infrastruktur penunjang di area pasar,” katanya. (wib)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button