Peningkatan Fasilitas Pendidikan dan Kesehatan di Jakarta Bakal Diusulkan di APBD 2025
INDOPOSCO.ID – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Daerah Khusus Jakarta (DKJ) Alia Noorayu Laksono, menggelar reses di sejumlah titik wilayah daerah pemilihan (dapil) 5 Jakarta Timur.
Menurutnya, masyarakat menyampaikan berbagai aspirasi terkait layanan kesehatan, pendidikan, ekonomi, hingga sosial.
“Permintaan bantuan khusus disabilitas, peningkatan kualitas pelayanan Puskesmas dan rumah sakit, serta penambahan kuota KJP (Kartu Jakarta Pintar) dan PIP (Program Indonesia Pintar) menjadi sorotan utama di bidang kesehatan dan pendidikan,” ujar Alia dalam keterangannya, Jumat (28/2/2025).
“Di sektor ekonomi, warga meminta pinjaman modal UMKM (usaha mikro kecil dan menengah), pembinaan PKL (pedagang kaki lima), dan penyediaan lapangan kerja. Sementara di bidang sosial, aspirasi mencakup bantuan lansia, petugas posyandu, dan pengadaan APAR (alat pemadam api ringan) di setiap RT (rukun tetangga),” imbuhnya.
Legislator dari Fraksi Partai Golongan Karya (Golkar) itu menegaskan, seluruh aspirasi masyarakat akan diperjuangkan dalam mekanisme pembahasan di DPRD Jakarta sebagai bentuk komitmen dalam memperjuangkan kesejahteraan masyarakat.
“Hasil reses akan dibahas di internal DPRD dan disampaikan ke pemerintah daerah untuk dicarikan solusi terbaik bagi masyarakat,” ucap Alia.
Selain itu, ia mengusulkan anggaran peningkatan fasilitas pendidikan dan kesehatan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun depan.
Dalam reses, Alia juga kembali mengingatkan bahaya tawuran yang kerap menjadi perhatiannya.
“Saya berharap reses ini menjadi jembatan bagi warga untuk aktif menyuarakan hak dan mendukung DPRD dalam memperjuangkan aspirasi rakyat,” pungkasnya.(fer)
